Indonesia ternyata pernah membeli pesawat tempur dari Israel dan mengirim penerbangnya untuk dilatih di sana pada 1979 silam.
Sementara itu Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, memuji Presiden RI Prabowo Subianto usai kedua pemimpin menyepakati kesepakatan impor tarif kedua negara.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut rangkumannya dalam Kilas Internasional hari ini, Kamis (17/7).
Indonesia pernah membeli pesawat tempur dari Israel pada tahun 1979 silam. Bahkan, Indonesia pun pernah mengirimkan para penerbangnya ke sana.
Begitu rahasianya misi yang dinamakan operasi Alpha itu. Bahkan para petinggi militer pun banyak yang tidak tahu. Ada 10 penerbang yang dilatih di sana.
Selama empat bulan para penerbang TNI AU melaksanakan kegiatan pelatihan untuk pesawat baru TNI AU tersebut. Tidak hanya belajar terbang, namun belajar bagaimana mengoperasikan pesawat A-4 Skyhawk.
Pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengeluarkan kebijakan baru soal migran. Kini, migran di AS bisa dideportasi kilat hanya dalam enam jam.
Dalam memo yang dirilis pada 9 Juli oleh penjabat direktur Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai AS (ICE), Todd Lyons, petugas ICE sekarang akan menunggu setidaknya 24 jam untuk mendeportasi migran setelah memberi tahu mereka soal rencana relokasi ke "negara ketiga".
Migran kini bisa dideportasi ke negara ketiga dalam waktu sedikitnya enam jam "dalam keadaan mendesak", apabila sang migran telah diberi kesempatan untuk bicara dengan pengacara.
Memo itu menyatakan bahwa migran bisa dikirim ke negara-negara yang telah berjanji untuk tidak menganiaya atau menyiksa mereka "tanpa perlu prosedur lebih lanjut."
Presiden Amerika Serikat Donald Trump memuji Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto usai sukses bernegosiasi soal tarif impor kedua negara.
Trump mengatakan Amerika Serikat telah membuat kesepakatan luar biasa dengan Indonesia, setelah dirinya bicara langsung dengan Prabowo.
"Kesepakatan hebat, untuk semua orang, baru saja dibuat dengan Indonesia. Saya berurusan langsung dengan Presiden mereka yang sangat dihormati," kata Trump dalam akun media sosialnya Truth Social, @realDonaldTrump, Selasa (15/7).
Trump menjabarkan Indonesia telah berkomitmen untuk membeli energi senilai US$15 miliar dari AS atau Rp244,074 triliun (kurs Rp16.271 per dolar AS), mengimpor produk pertanian AS senilai US$4,5 miliar atau Rp73 triliun, dan membeli 50 pesawat buatan Boeing.
Puas dengan kesepakatan ini, Trump pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Indonesia atas komitmen yang dibuat guna menyeimbangkan defisit perdagangan yang dialami AS selama ini.