Bos Perdagangan Manusia Jeffrey Epstein dan Dugaan soal Agen Mossad

CNN Indonesia
Minggu, 20 Jul 2025 23:38 WIB
Tokoh konservatif AS, Tucker Carlson kembali memicu kontroversi dengan menuduh bahwa Jeffrey Epstein memiliki hubungan erat dengan Mossad.
Bos perdagangan manusia Jeffrey Epstein. (AFP/HANDOUT)
Jakarta, CNN Indonesia --

Komentator konservatif Amerika Serikat, Tucker Carlson, kembali memicu kontroversi dengan menuduh bahwa mendiang Jeffrey Epstein memiliki hubungan erat dengan badan intelijen Israel, Mossad.

Tuduhan ini ia sampaikan dalam pidatonya di acara Turning Point USA, seraya mempertanyakan asal-usul kekayaan Epstein dan dugaan keterlibatannya dalam operasi pemerasan berskala besar atas nama Israel.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bagaimana mungkin seseorang yang dahulunya guru matematika di Dalton School, tanpa gelar sarjana, bisa punya jet pribadi, pulau pribadi, dan rumah terbesar di Manhattan?" kata Carlson dalam pidatonya pada 11 Juli lalu.

"Setiap orang di Washington DC berpikir bahwa Epstein bekerja untuk pemerintahan asing dan tidak boleh ada yang menyebut bahwa negara itu adalah Israel," ucap Carlson.

Pernyataan Carlson memantik reaksi keras dari mantan Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett.

Melalui akun media sosial X pada Senin (15/7), Bennett membantah tuduhan tersebut.

"Sebagai mantan Perdana Menteri Israel, dengan Mossad langsung berada di bawah wewenang saya, saya nyatakan dengan 100 persen keyakinan: tuduhan bahwa Jeffrey Epstein bekerja untuk Israel atau Mossad dalam menjalankan jaringan pemerasan adalah sepenuhnya bohong dan tidak berdasar," tulis Bennett.

"Perilaku Epstein, baik yang kriminal maupun yang menjijikkan, sama sekali tidak ada kaitannya dengan Mossad atau Negara Israel," lanjutnya.

Ia menyebut tuduhan tersebut sebagai "kebohongan yang disebarkan oleh tokoh-tokoh online seperti Tucker Carlson yang berpura-pura tahu sesuatu padahal tidak."

Carlson pun membalas pernyataan Bennett dengan menantangnya untuk hadir dalam wawancara di Podcast miliknya.

"Daripada mengeluarkan ancaman di media sosial, mengapa tidak duduk bersama untuk wawancara rasional membahas hubungan Epstein dengan pemerintah Israel?" tulis Carlson.

Bersambung ke halaman berikutnya...

Epstein Dikaitkan dengan Tokoh Israel

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER