Agus Yudhoyono Akan Pertahankan Aksi 'Blusukan'

Aulia Bintang Pratama & Lesthia Kertopati | CNN Indonesia
Senin, 07 Nov 2016 23:18 WIB
Calon gubernur DKI Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan 'blusukan' bisa menghadirkan informasi yang genuine, tanpa modifikasi.
Agus Harimurti Yudhoyono berjanji akan mempertahankan aksi blusukan jika terplih jadi DKI 1. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejak masa sosialisasi hingga kampanye Pilkada 2017, calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono rutin melakukan blusukan ke warga. Tak mau jadi euforia sesaat, Agus menyebut akan tetap melakukan blusukan jika terpilih menjadi Gubernur DKI. Ia menuturkan akan meneruskan kebiasaan blusukan karena bisa menghadirkan informasi tanpa modifikasi.

"Tentu (blusukan), saya orang lapangan, saya biasa melihat langsung kondisi masyarakat karena itu untuk saya, genuine, tidak ada modifikasi informasi," ujar dia kepada media saat melakukan kunjungan ke Pasar Kopro, Tanjung Duren, Jakarta Barat, Senin (7/11).

Dia juga menambahkan, turun langsung ke masyarakat akan lebih memberikan dampak secara langsung karena dia bisa check and balance dalam waktu bersamaan. Dia juga bisa melihat langsung kondisi masyarakat yang ada.

Saat berjumpa dengan warga, ia menjanjikan akan melakukan komunikasi dua arah dengan warga.

"Penting melakukan check and balance dengan melihat masyarakat dan mengembangkan komunikasi dua arah," ujar dia.

Selain itu, calon gubernur dari poros Cikeas itu ingin membangun sistem birokrasi yang akuntabel dan transparan sehingga laporan harus dapat dipertanggungjawabkan. Namun yang penting bagi dia adalah blusukan untuk berkomunikasi langsung dengan warga bisa membuat rasa percaya dalam diri masyarakat terbentuk dengan sangat baik.

Berkomunikasi dengan berbagai pemangku kepentingan, tutur dia, juga sangat diperlukan sebelum memutuskan kebijakan.

"Tidak bisa bekerja sendiri, memutuskan sendiri, itulah gunanya berkomunikasi dengan berbagai pihak," kata Agus.

Dia lantas menambahkan bahwa gaya blusukan dia akan disesuaikan dengan gaya dan karakter yang ada dalam dirinya.

"Tujuannya adalah membangun rasa percaya antara pemimpin dan yang dipimpin, dan saya kira itu semua bisa dikembangkan," ujar putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono itu.

Pilkada DKI Jakarta 2017 diikuti tiga kandidat pasangan calon. Mereka adalah nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat serta nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Masa kampanye diberlakukan mulai 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017. (antara/les)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER