Setnov Minta Proses Hukum Ahok Tak Diintervensi

Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto meminta proses hukum terhadap Basuki Tjahaja Purnama tak ada diintervensi oleh pelbagai pihak.

Dia menuturkan pihaknya menyerahkan semuanya kepada proses penegakan hukum hingga ke pengadilan. Diketahui, kepolisian menetapkan Ahok, panggilan Basuki, sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama.

“Berharap ada transparansi dalam prosesnya, juga jangan sampai ada intervensi yang mempengaruhi independensi penegak hukum,” kata Setya dalam keterangan tertulisnya, Rabu (16/11).

Lihat juga: Pengamat Politik: Status Tersangka Kuras Elektabilitas Ahok

Dia menuturkan Golkar masih memberikan dukungannya kepada Ahok untuk maju dalam Pilkada 2017. Proses hukum, sambung Setya, merupakan ranah yang berbeda dengan proses dalam Pilkada.

Politikus senior PDIP Eva Sundari mengatakan pihaknya tetap berupaya memenangkan Ahok dalam Pilkada DKI 2017. Dia mengatakan PDIP tetap mendukung Ahok sesuai dengan UU Pilkada, yang menyatakan bahwa calon yang bersangkutan tak bisa mundur.

“Tetap mendukung, karena tidak boleh mundur. Kami tetap bekerja memenangkan Pilkada ini,” kata Eva saat dihubungi hari ini.