Rilis Berbarengan, Dua Lembaga Survei Umumkan Hasil Berbeda

Wishnugroho Akbar | CNN Indonesia
Rabu, 08 Feb 2017 19:56 WIB
Hasil survei Manilka menempatkan elektabilitas Agus-Sylvi di posisi teratas. Sedangkan Anies-Sandi unggul dalam survei yang dirilis SPIN.
Ilustrasi survei Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017. (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dua lembaga riset Manilka Research & Consulting dan Survei & Polling Indonesia (SPIN) hari ini, Rabu (8/2), merilis survei elektabilitas calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta secara hampir bersamaan. Meski demikian, kedua lembaga tersebut merilis hasil yang jauh berbeda.

Manilka Research & Consulting dalam paparan surveinya di Jakarta menyimpulkan elektabilitas pasangan calon Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni mengungguli dua pasangan calon lain.

Manilka dalam surveinya mengajukan pertanyaan: siapa yang akan dipilih untuk menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022?
Hasilnya, pasangan Agus-Sylvi meraih suara sebesar 38,61 persen responden, diikuti pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang meraih 25,25 persen dan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat dengan 21,70 persen suara.

Managing Director Manilka, Dani Akhyar, mengatakan pemilih dari ketiga pasangan calon, sebagian besar merupakan strong supporter alias tidak akan mengubah pilihannya lagi sampai dengan hari pencoblosan pada Rabu, 15 Februari 2017.

"Sebagian besar (97,72%) pemilih pasangan calon Agus dan Sylviana menyatakan tidak akan mengubah pilihannya sampai saat pencoblosan. Begitu juga dengan pemilih Ahok-Djarot (98,92%) dan pemilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno (98,69%)," kata Dani, Rabu (8/2).
Meski demikian, kata Dani, peta suara masih bisa berubah mengingat ada undecided voters sebesar 12,13% dan 4,67% gabungan suara dari ketiga pasangan calon yang mengaku masih berpeluang mengubah pilihannya. Namun, kemungkinan perubahan itu sangat kecil.

Dengan asumsi tersebut, Dani mengatakan Pilkada DKI Jakarta akan berlangsung dua putaran. Agus-Sylvi sudah melangkahkan satu kakinya ke putaran kedua. Pilkada DKI Jakarta bisa berlangsung satu putaran jika ada manuver luar biasa dari Agus-Sylvi. 

"Tinggal pertarungan di minggu terakhir ini yang akan menentukan pasangan calon mana yang akan ikut melenggang ke putaran kedua," ujar Dani.
Manilka Research and Consulting melakukan survei pada 31-4 Februari 2017. Responden dimintai jawabannya lewat wawancara tatap muka dengan menggunakan
kuesioner terstruktur.

Jumlah sampel sebanyak 1.212 responden yang tersebar di lima wilayah kota administrasi (Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, dan Jakarta Timur). Survei ini
menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error plus minuis 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Anies-Sandi Unggul

Lembaga Survei & Polling Indonesia (SPIN) merilis hasil yang bertolak belakang dengan Manilka. SPIN justru menempatkan elektabilitas Anies-Sandi di atas Agus-Sylvi dan Ahok-Djarot. 

Pasangan nomor urut tiga itu mendapat elektabilitas sebesar 41,74 persen, disusul oleh pasangan Ahok-Djarot yang meraih 30,04 persen, dan Agus-Sylvi meraih 24,95 persen.

SPIN menggelar surveinya pada 24-26 Januari 2017 dengan metode wawancara melalui tatap muka langsung dengan bantuan kuisioner.
Direktur SPIN Igor Dirgantara menjelaskan, survei dilakukan dengan responden sebanyak 1102, dengan teknik multistage random sampling dan margin of error 3 persen.

Survei SPIN memiliki tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Igor menyatakan pihaknya melakukan uji kualitas melalui spot check dengan mengambil 20 % dari total sample.

"Biaya survei berasal dari kas internal lembaga SPIN," kata Igor. (wis/obs)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER