Djarot Bicara Alasan Tolak Sandi Cium Tangannya

CNN Indonesia
Kamis, 13 Apr 2017 02:58 WIB
Di sela debat kandidat gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno sempat berniat untuk mencium tangan pesaingnya, Djarot Saiful Hidayat. Namun, sang petahana menolak.
Djarot tidak masalah dipeluk oleh Sandiaga, tapi menolak ketika hendak dicium tangannya. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyebut niat Sandiaga Uno untuk mencium tangannya kurang pantas karena situasinya sedang tidak tepat.

Ketika jeda antara segmen kedua dan segmen ketiga saat debat, Rabu malam (13/4), Djarot menyambangi Anies dan Sandiaga yang sedang mengobrol. 

Ketiganya mengobrol santai. Tidak ada ketegangan yang terlihat dari mereka. Saat sedang berbincang, tampak Anies menjabat tangan Djarot.
Momen lucu terjadi ketika Sandiaga menjabat tangan Djarot. Sandiaga hampir mencium tangan Djarot, namun Djarot buru-buru menarik tangannya.
Setelah mengobrol, ketiganya langsung kembali ke kursi masing-masing.

Djarot mengatakan dirinya sebenarnya menghormati niat baik Sandi saat bersalaman itu. Namun, menurut Djarot, hal itu tidak pantas karena dilakukan saat acara debat Pilkada.

"Saya tau niatnya Pak Sandi baik, tapi aku enggak enaklah. Jadi terima kasih," kata Djarot usai acara tersebut.
Djarot mengatakan jika dirinya bertemu dengan orang yang lebih tua pun pasti juga akan melakukan hal yang sama. Sehingga, ia paham betul maksud baik dari Sandiaga. 

Dia juga menyinggung, apa yang ingin dilakukan oleh Sandiaga itu mungkin merujuk pada permainan bottle flip challenge yang Djarot lakukan bersama pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama.

Dalam permainan itu, yang videonya diunggah ke media sosial, Djarot dan pria yang akrab disapa Ahok itu bersaing membalikkan botol air mineral.
Jika salah satu di antara mereka berhasil mendaratkan botol dalam keadaan berdiri, maka lawannya dianggap kalah dan harus mencium tangan.

"Kalau memeluk oke tapi kalau mencium tangan bukan apa-apa, itu kan mungkin mau mempraktikkan bottle flip challenge," ucap Djarot.

Kejadian itu, kata Djarot, menunjukkan bahwa dirinya dan Sandi berteman baik dan dekat. Tidak hanya dengan Sandiaga saja termasuk juga dengan Anies Baswedan. 

"Saya minta tolonglah kepada semuanya, kami itu enggak ada masalah. Makanya saya bilang ini kepada semuanya supaya betul-betul bisa menjaga situasi yang sejuk," kata Djarot. 

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER