Tabulasi Data Pemungutan Suara KPU Mulai Hari Ini
CNN Indonesia
Rabu, 19 Apr 2017 13:32 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta akan memulai tabulasi data putaran kedua Pilkada 2017 setelah masa pemungutan suara berakhir, Rabu (19/4). Pengumpulan hasil pemungutan suara akan dilakukan di Menara Bidakara, Jakarta Selatan.
"Nanti di Bidakara tabulasi datanya. Biasanya setelah pemungutan suara, semua data terpusat di sana," ujar Komisioner KPU DKI Dahliah Umar kepada CNNIndonesia.com di Rumah Tahanan Salemba.
Tabulasi dilakukan untuk menyediakan hasil penghitungan suara cepat versi KPU dalam Sistem Informasi Perhitungan (Situng). Dahliah menyatakan, lembaganya menargetkan hitung cepat itu dapat selesai 24 jam setelah waktu pencoblosan berakhir.
Pada putaran pertama lalu, pemindaian dan unggah formulir hasil penghitungan suara, atau C1, dari seluruh tempat pemungutan suara (TPS) ibu kota juga dilakukan penyelenggara Pilkada.
Unggahan hasil pemungutan suara di belasan ribu TPS ibu kota dapat dilihat di situs resmi Pilkada 2017, www.pilkada2017.kpu.go.id. Pengunjung laman harus masuk ke kanal 'hasil' dan memilih 'DKI Jakarta' untuk melihat unggahan C1 dari KPU DKI.
Penghitungan cepat KPU pada putaran pertama Pilkada DKI selesai dalam waktu dua hari. Proses tersebut dimulai sejak 15 hingga 17 Februari.
Formulir C1 yang dikumpulkan untuk didata pada Situng bukan merupakan plano. Lembar plano wajib dibawa dari tiap TPS ke panitia di tingkat kelurahan dan kecamatan untuk dihitung riil.
Petugas penyelenggara Pilkada wajib membawa formulir C1 dari tiap kelurahan ke pusat tabulasi. Setelah dibawa ke pusat tabulasi, formulir akan dicek oleh petugas dan dimasukkan datanya ke Situng.
"Nanti di Bidakara tabulasi datanya. Biasanya setelah pemungutan suara, semua data terpusat di sana," ujar Komisioner KPU DKI Dahliah Umar kepada CNNIndonesia.com di Rumah Tahanan Salemba.
Tabulasi dilakukan untuk menyediakan hasil penghitungan suara cepat versi KPU dalam Sistem Informasi Perhitungan (Situng). Dahliah menyatakan, lembaganya menargetkan hitung cepat itu dapat selesai 24 jam setelah waktu pencoblosan berakhir.
Pada putaran pertama lalu, pemindaian dan unggah formulir hasil penghitungan suara, atau C1, dari seluruh tempat pemungutan suara (TPS) ibu kota juga dilakukan penyelenggara Pilkada.
Penghitungan cepat KPU pada putaran pertama Pilkada DKI selesai dalam waktu dua hari. Proses tersebut dimulai sejak 15 hingga 17 Februari.
Formulir C1 yang dikumpulkan untuk didata pada Situng bukan merupakan plano. Lembar plano wajib dibawa dari tiap TPS ke panitia di tingkat kelurahan dan kecamatan untuk dihitung riil.
Petugas penyelenggara Pilkada wajib membawa formulir C1 dari tiap kelurahan ke pusat tabulasi. Setelah dibawa ke pusat tabulasi, formulir akan dicek oleh petugas dan dimasukkan datanya ke Situng.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK