PROGRAM AHOK

Ahok Tak Lagi Serahkan Pengerukan Sungai ke Swasta

CNN Indonesia
Kamis, 18 Des 2014 12:15 WIB
Jika dikerjakan swasta, pengerukan sungai dan waduk susah diawasi. Ahok mengatakan akan membeli alat berat sehingga sungai dan waduk bisa dikeruk sendiri.
Alat berat tengah membersihkan sampah yang menggunung di Sungai Ciliwung di bawah jembatan layang Kalibata. (CNN Indonesia/Arie Riswandy)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan tahun depan Pemprov DKI akan menggarap sendiri proyek-proyek pembersihan sungai dan waduk. Alat berat akan dibeli agar pengerukan sungai tak lagi dikerjakan pihak swasta.

"Saya tidak mau lagi swastakan pekerjaan mengeruk kali-kali di Jakarta," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Kamis (18/12).

Menurut Ahok seringkali proyek-proyek itu disalahgunakan pihak swasta. Dengan menyerahkan proyek itu kepada swasta, Ahok juga mengaku tidak bisa memantau secara tepat jam kerja dan kemajuan proyek pekerjaan pembersihan sungai dan waduk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk itu ia memastikan akan segera membeli alat-alat berat yang diperlukan guna melakukan pembersihan sungai secara mandiri. Nantinya alat-alat berat itu akan dipasang GPS (global positioning system) supaya terkoneksi dengan aplikasi Smartcity Jakarta yang baru saja diluncurkan Pemprov DKI.

Bukan hanya dirinya, semua warga Jakarta bisa memantau kerja alat-alat berat tersebut. "Nanti masyarakat bisa pantau alat-alat berat itu kerja apa tidak, kerja berapa jam, kerjanya berat, sedang, atau ringan, " ujar Ahok.

Untuk pengadaan alat-alat berat tersebut, Pemprov DKI akan berkoordinasi dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa pemerintah (LKPP). Dengan begitu pengadaan alat-alat berat dapat segera diproses di e-katalog sehingga pengadaannya bisa dipercepat.

Menghadapi musim hujan awal tahun depan, normalisasi sungai dan waduk terus dilakukan. Pemprov DKI juga memperbaiki saluran air dan peninggian jalan yang selama ini terendam saat banjir datang. Bisanya, banjir datang menerjang ibukota pada bulan Januari dan Februari saat masuk puncak musim hujan.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER