PROGRAM AHOK

Papan Reklame di Jakarta Akan Diganti Dengan Layar LED

CNN Indonesia
Rabu, 24 Des 2014 00:46 WIB
Banyaknya papan reklame yang jatuh saat musim penghujan menjadi pemicu dilontarkannya kembali rencana penggunaan layar LED. 
Petugas Satpol PP melakuan pembongkaran reklame yang tidak memiliki izin di kawasan Palmerah, Jakarta, Jumat (21/11). (ANTARA FOTO/Vitalis Yogi Trisna)
Jakarta, CNN Indonesia -- Deretan papan reklame dipastikan akan segera hilang dari pemandangan jalan-jalan protokol di Ibu Kota. Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menilai papan reklame yang kini berdiri dengan megah di Jakarta sudah sangat membahayakan keselematan warga.

Menurut Ahok, sapaan akrab Basuki, seringnya cuaca ekstrim yang melanda Jakarta, membuat papan reklame berpotensi sering jatuh atau rubuh. "Papan reklame harus hilang dari Jakarta dan diganti LED. Semakin bahaya (keberadaan) reklame di Jakarta. Kenapa semua kota besar di dunia sudah memakai LED, kita tidak?" kata Ahok di Balaikota, Selasa (23/12).

Ahok juga mengatakan, dirinya telah melakukan rapat dengan Sekretaris Daerah dan Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) untuk membahas strategi biaya yang akan diterapkan agar calon pengiklan beralih ke reklame LED (Light Emitting Diode).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menyebut, banyak pemasang iklan yang tidak menggunakan LED karena tingginya biaya yang diperlukan untuk menggunakan media tersebut.

"Makanya tadi telah saya bahas dengan Sekda dan BPKD. Harusnya dikenakan tarif berdasarkan komisi dari (pemasang) LED itu. Ini ada yang nakal, memberikan jasa memasang reklame LED biayanya lima kali lipat dari papan biasa. Gimana mau ada yang masang LED?!" ujarnya.

Menjelang puncak musim hujan di Jakarta, bahaya yang timbul dari rubuhnya reklame akibat angin kencang belakangan mulai kembali muncul.

Wacana penggantian papan reklame dengan bentuk LED sebenarnya sudah berhembus sejak 2013 lalu. Namun, hingga kini masih banyak reklame berbentuk papan yang terlihat berdiri di beberapa wilayah di Jakarta.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER