Politikus PDIP: Sikap Jokowi Bakal Jadi Masalah Buat DPR

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Rabu, 18 Feb 2015 16:25 WIB
Politikus PDI Perjuangan Dwi Ria Latifa menduga apa yang menjadi keputusan Presiden Joko Widodo bakal menjadi masalah tersendiri.
Ketua Bidang Advokasi PDI Perjuangan Trimedya Panjaitan (kanan) didampingi dua perwakilan Pemohon Dwi Ria Latifa (tengah) dan Junimart Girsang. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Politikus PDI Perjuangan Dwi Ria Latifa menduga apa yang menjadi keputusan Presiden Joko Widodo bakal menjadi masalah tersendiri. Pembatalan pencalonan Budi Gunawan dan memilih Badrodin Haiti sebagai penggantinya yang jadi pangkal permasalahanya.

“Memasukan nama calon Kapolri pada hari terakhir DPR bekerja sebelum reses, feeling saya akan menjadi masalah sendiri,” katanya kepada media di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (18/2).

Menurut Dwi, meski pemilihan dan sikap soal pencalonan Kapolri merupakan hak prerogatif presiden, tapi masih banyak hal yang dipertanyakan. “Satu hal yang menjadi pertanyaan, mengapa ketika mengusulkan Budi Gunawan dan kemudian langsung disetujui, Jokowi tak melantik,?” katanya bertanya.

Saat ditanya, apakah Jokowi melakukan pelecehan terhadap parlemen dengan tak mengindahkan keputusan DPR untuk melantik Budi Gunawan, Dwi tak mau menjawab. Namun adanya tahapan keputusan DPR yang tidak Jokowi laksanankan bakal dipertanyakan oleh DPR. “Pasti kecewa, hanya saja itu pasti akan dipertanyakan anggota dewan mungkin secara resmi,” katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dwi berharap, apa yang menjadi keputusan Jokowi hari ini tak membuat masalah di masa depan. “Sebagai orang PDI Perjuangan, saya tak malu-malu kucing saya kecewa, tapi sikap resmi partai tunggu saja nanti setelah rapat,” katanya.

Presiden Jokowi akhirnya mengumumkan keputusan ihwal polemik calon Kepala Kepolisian RI Komisaris Jenderal Budi Gunawan. Ia mengusulkan calon baru yaitu Komjen Badrodin Haiti sebagai Kapolri menggantikan Komjen Budi Gunawan. Badrodin saat ini menjabat sebagai Wakil Kepala Polri.

Jokowi mengatakan keputusan yang diambil ini dengan pertimbangan melihat perkembangan yang ada di masyarakat. "Mengingat bahwa pencalonan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri telah menimbulkan perbedaan pendapat di masyarakat," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, hari ini.

Jokowi berharap Budi Gunawan terus memberikan kontribusi terbaik bagi Polri, apapun jabatan yang ia emban. (sip)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER