Ruhut: Sutiyoso Tak Diragukan, Dia Berkualitas

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Kamis, 11 Jun 2015 16:26 WIB
Politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul tidak menampik secara politik kehadiran Sutiyoso memimpin BIN, namun secara kualitas Sutiyoso dianggap sosok yang tepat.
Ketua Umum Partai Hanura Wiranto (tengah) berbincang dengan Ketua Umum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh (kanan) dan Ketum PKPI Sutiyoso (ketiga kanan) saat menghadiri pelantikan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) di Istana Negara, Jakarta, Senin (19/1). (ANtara FOto/Adika Wahyu)
Jakarta, CNN Indonesia -- Politikus Partai Demokrat Ruhut Sitompul menilai wajar pencalonan Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia Sutiyoso menjadi Kepala Badan Intelijen Nasional. Menurutnya, hal itu dikarenakan Sutiyoso menjadi salah seorang yang turut mensuksesan Jokowi menjadi presiden.

"Secara politik, saya lihat Pak Jokowi sangat hormati siapapun yang mensukseskan beliau," ujar Ruhut di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (10/6).

"Tak bisa dipungkiri, Pak Sutiyoso itu satu dari KIH yang belum dapat apapun," tuturnya. (Baca juga: Jokowi: Saya Harap Gatot dan Sutiyoso Tak Ditolak DPR)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati demikian, Ruhut membantah langkah tersebut merupakan lanjutan 'bagi-bagi kue' usai pemilihan presiden 2014 lalu. "Masa Pak Sutiyoso diragukan? Enggak (bagi-bagi kue). Dia berkualitas," ujarnya.

Dalam kesempatan yang berbeda, Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan Haris Azhar menuding pemilihan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut sebagai politik balas budi. (Baca juga: Istana: Rotasi Angkatan Tak Wajib dalam Pencalonan Panglima)

Presiden Joko Widodo telah resmi menunjuk Letnan Jenderal TNI (Purnawirawan) Sutiyoso sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Sutiyoso akan menggantikan tugas yang selama ini diemban Letnan Jenderal (Purn) Marciano Norman sejak 19 Oktober 2011.

Pencalonan Sutiyoso ini pun rencananya akan segera diproses di DPR, dan akan segera diajukan dalam rapat paripurna pekan depan.

Sebelumnya, Tim Komunikasi Presiden Teten Masduki mengatakan dalam catatan Presiden, pengalaman Sutiyoso di ketentaraan, intelijen dan sipil akan sangat membantu penugasan barunya sebagai Kepala BIN, terutama dalam deteksi dini adanya ancaman terhadap stabilitas keamanan. (Baca juga: DPR soal Sutiyoso Calon Kepala BIN: Intel Harus Gaul)

Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq menilai Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Sutiyoso yang kini diajukan Presiden Jokowi sebagai Kepala Badan Intelijen Negara sebagai sosok gaul

"Dia (Sutiyoso) orangnya gaul walaupun sudah cukup berumur," ujar Mahfudz di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (10/6).

Seorang intelijen, kata Mahfudz, seharusnya memang diisi oleh seorang yang gaul. "Intel harus orang gaul," tutur Mahfudz.

Kendati demikian, Mahfudz enggan berkomentar banyak saat diminta pendapat apakah Bang Yos merupakan sosok yang pas untuk memimpin Badan Intelijen Nasional? (Baca juga: Jokowi Tunjuk Bang Yos Jadi Bos Intelijen)

"Tergantung nanti di proses fit and proper test. Nanti kami lihat cocok atau tidak," kata politikus Partai Keadilan Sejahtera itu. (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER