Mendagri akan Berdialog dengan Warga Tolikara Besok

Jakarta, CNN Indonesia -- Peristiwa pembakaran dan pembubaran Salat Idul Fitri di Tolikara, Papua, mendapatkan perhatian serius dari pemerintah.

Setelah Kementerian Agama yang mengeluarkan pernyataannya, kini giliran Kementerian Dalam Negeri yang bergerak.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo memastikan bakal turun langsung untuk memeriksa sejauh mana perkembangan penyelesaian kejadian tersebut. Rencananya, Tjahjo akan mengunjungi Tolikara besok, Senin (20/7).

"Besok pagi-pagi saya ke Tolikara sampai dengan Selasa," ujar Tjahjo kepada CNN Indonesia, Ahad (19/7).

Sayangnya, Tjahjo enggan berandai-andai mengenai bagaimana cara Kemendagri menghadapi masalah tersebut.

"Saya akan melihat dan melakukan dialog," kata mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.

Hal senada diungkapkan oleh Kepala Pusat Penerangan Kemendagri, Dodi Riyadmadji. Dia meminta masyarakat menunggu apa yang akan dilakukan Menteri Tjahjo saat mengunjungi Tolikara besok.

Pilihan Redaksi Presiden GIDI Tolikara: Tak Benar Kami Larang Muslim Salat Id Presiden GIDI Imbau Umatnya Tak Lakukan Aksi Balasan Kemenag Minta Klarifikasi GIDI Soal Surat Edaran di Tolikara Jaringan Gusdurian Sebut Aparat Gagal Lindungi Hak Beribadah

"Itu masih didalami Direktorat Jenderal Politik dan Pak Mendagri. Kita doakan semoga aman," kata Dodi kepada CNN Indonesia.

Sebelumnya, pada Jumat (17/7) terjadi serangan terhadap jemaah yang hendak melaksakan salat Idul Fitri terjadi. Penyerangan membuat jemaah Salat Id bubar. Penyerang lantas membakar beberapa bangunan rumah dan kios yang ada.

Dalam upaya pengamanan, petugas menembak tiga orang pelaku penyerangan yang tidak mengindahkan peringatan petugas. Tiga orang tersebut kini menjalani perawatan intensif di rumah sakit di Jayapura.

Sampai saat ini Polda Papua belum menetapkan tersangka dalam kasus ini. Dari kelompok penyerang bahkan belum ada yang dimintai keterangan.

Namun, sudah ada lima saksi yang diperiksa dari jemaah yang diserang saat mengadakan salat Idul Fitri.

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Papua Komisaris Besar Patridge Renwarin, saat ini kondisi di Tolikara sudah normal.

Pasukan pengamanan tambahan sudah dikerahkan sejak kemarin. Personel Brimob Polda Papua yang diturunkan dibantu oleh personel TNI dan personel dari Polres Jayawijaya. (meg)