Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Perhubungan memastikan pesawat ATR 42 milik PT Trigana Air Service telah hilang kontak dengan menara Bandara Oksibil di Papua pada pukul 14.55 waktu setempat. Sampai saat ini, pesawat yang lepas landas dari Bandara Sentani tersebut belum mendarat di Bandara Oksibil.
“Sampai sekarang belum landing, pesawat membawa 44 orang dewasa, 3 anak, dan dua balita. Sementara kru ada lima, terdiri dari Capt. Hasanudin, Co. Pilot Ariadin, pramugari Ika N dan Ditta A, dan teknisi Mario,” kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub J.A. Barata, Minggu (16/8).
Menurut Barata, sampai saat ini Badan SAR Nasional, dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi masih mencari pesawat tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masih dalam pencarian. Cuaca di sana kurang mendukung dan belum mendukung penerbangan untuk melakukan pencaria,” ujar Barata.
Menurut Barata, pesawat bernomor penerbangan IL 267 itu hilang saat terbang dari Sentani ke Oksibil. Pesawat terbang dari Sentani pukul 14.22 WIT, dan seharusnya tiba pukul 15.04 WIT. Namun sampai sekarang belum muncul.