237 Orang Lolos Seleksi Administrasi Komisioner Ombudsman

Resty Armenia | CNN Indonesia
Senin, 07 Sep 2015 12:43 WIB
Dari jumlah tersebut, 91 persen diantaranya berjenis kelamin lelaki. Hanya 9 persen dari total tersebut perempuan.
Panitia Seleksi calon komisioner Ombudsman Republik Indonesia di Gedung I Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Senin (7/9). (CNN Indonesia/ Resty Armenia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Panitia Seleksi (Pansel) calon komisioner Ombudsman Republik Indonesia (ORI) menetapkan 237 orang yang lolos seleksi administrasi dari total pendaftar 267 orang.

Anggota Pansel Zumrotin K Susilo menilai bahwa banyaknya pendaftar yang lolos tahap administrasi menunjukkan bahwa pelamar ORI sangat serius, karena hampir seluruhnya memenuhi persyaratan yang diajukan Pansel. (Baca Juga: Jaring Peminat, Pansel Ombudsman Jemput Bola ke Daerah)

Dari 237 orang calon tersebut, 91 persen atau 216 orang diantaranya berjenis kelamin laki-laki dan 9 persen atau 21 orang lainnya berjenis kelamin perempuan. Sementara dari segi usia, 63 orang calon berusia 40 hingga 45 tahun, 64 orang calon berusia 45 hingga 50 tahun, 54 orang berusia 50 hingga 55 tahun, dan 56 orang lainnya berusia 55 hingga 60 tahun. (Baca Juga: Pansel Ombudsman Ingin Jaring Lebih Banyak Perempuan)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari segi akademis, jumlah pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi terdiri dari lima orang profesor, 36 orang bergelar S3, 135 orang bergelar S2, dan 61 orang sisanya bergelar S1. (Baca Juga: Pansel: Ombudsman Tak Kalah Penting Dari KPK)

Adapun komposisi pendaftar yang lolos seleksi administrasi antara lain 55 orang akademisi, 36 orang praktisi, 64 orang pegawai negeri (pegawai negeri sipil, TNI, dan Polri), 63 orang dari dalam institusi ORI (anggota ORI, asisten ORI, pegawai ORI, dan sebagainya), dan 19 orang bermata pencaharian lainnya seperti pensiunan.

"Mereka yang lolos sudah langsung dihubungi untuk ikut seleksi tes obyektif dan pembuatan makalah yang diselenggarakan pada 10 September nanti," ujar Zumrotin di Gedung I Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Senin (7/9). Ia didampingi anggota Pansel lainnya yaitu Agus Pambadio, Anis Hidayah, dan David Tobing.

Proses seleksi itu, kata Zumrotin, digelar pukul 09.00 WIB hingga 13.00 WIB di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Sekretariat Negara, Jalan Gaharu I No.1 Cipete, Cilandak Barat, Jakarta Selatan. Para calon komisioner harus membawa kartu identitas.

"Masyarakat diharapkan dapat memberikan masukan terhadap nama-nama yang dinyatakan lulus seleksi paling lambat 22 Oktober 2015," kata Anis.

Masukan tersebut, kata dia, bisa dikirimkan melalui pos di Sekretariat Panitia Seleksi dengan alamat Kementerian Sekretariat Negara, Gedung I Lantai 2, Jalan Veteran No.18 Jakarta Pusat atau melalui email di [email protected]. (utd)
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER