Desmond Sarankan Setya Novanto Mundur

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Rabu, 18 Nov 2015 06:14 WIB
Jika apa yang dilaporkan Menteri ESDM Sudirman Said benar, Desmond J Mahesa menilai akan lebih terhormat jika Setya Novanto mengundurkan diri.
Ketua DPR Setya Novanto (kanan) menyapa wartawan saat rapat paripurna kesembilan Masa Persidangan I Tahun Sidang 2015-2016 diskors di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 30 Oktober 2015. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra Desmond J Mahesa menilai Ketua DPR Setya Novanto harus mengundurkan diri apabila terbukti menjual nama Joko Widodo dan Jusuf Kalla demi mendapat 20 persen saham PT Freeport Indonesia.

"Kalau perlu, dia seorang gentlemen ya mundur. Ini mempermalukan DPR," ujar Desmond di Gedung Nusantara II DPR, Jakarta kemarin.

Menurutnya, tidak ada masalah apabila Setnov bertemu dengan PT Freeport secara pribadi dan murni bisnis, tidak menggunakan kewenangannya sebagai pimpinan DPR.

Karenanya, dia berpendapat MKD harus melihat secara jelas apakah lobi yang dilakukan Setnov bersama Freeport karena pribadi atau dengan status sebagai pimpinan parlemen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau pimpinan DPR dalam kapasitasnya, bukan pribadi, memperdagangkan jabatannya, ini juga berdampak. Menurut saya lebih terhormat, Saudara Novanto mundur," katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan Sufmi Dasco Ahmad menilai Setya Novanto bahkan bisa dipecat apabila terbukti menjual nama Jokowi-JK. Menurutnya itu termasuk pelanggaran berat.

"Bisa berhenti sementara atau selamanya tapi kami pakai asas praduga tak bersalah dulu dong," katanya.

Setya Novanto sendiri terus membantah hal yang dilaporkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said. ‎Dia mengatakan Presiden Jokowi maupun Wapres Jusuf Kalla merupakan simbol negara yang harus dihormati dan dilindungi, sehingga tidak mungkin dirinya mencatut nama demi kepentingan bisnis.

"Kami tidak akan membawa nama-nama yang bersangkutan," kata Setya. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER