APBD 2016 DKI Jakarta Resmi Disahkan

Jakarta, CNN Indonesia -- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta secara resmi mengesahkan rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD 2016 yang diajukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Triwisaksana membacakan rangkuman pembahasan anggaran 2016 di rapat paripurna DPRD DKI sebelum para anggota dewan secara serentak menerima pengajuan APBD 2016 tersebut.

"Total APBD DKI 2016 Rp 66.373.687.377.232 (Rp 66,7 triliun)," kata Sani, sapaan Triwisaksana, saat membacakan rangkuman di ruang rapat paripurna DPRD DKI, Rabu (23/12).

Lihat juga: Ahok Estimasi Penyerapan Anggaran 2016 Lebih Dari 90 Persen

Setelah membacakan rangkuman tersebut, pimpinan sidang sekaligus Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi langsung menanyakan apakah para anggota dewan setuju dengan pengajuan tersebut. "Setuju," ujar seluruh anggota dewan tanpa diselingi oleh interupsi.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih karena DPRD DKI telah kooperatif selama pembahasan APBD 2016 tersebut.

Lihat juga: Ahok Setuju RAPBD 2016 Ditetapkan dengan Perda

Ahok, sapaan Basuki menambahkan saran dan rekomendasi yang selama pembahasan dilontarkan oleh anggota dewan dijadikan acuan untuk menambal kekurangan di APBD 2016 tersebut.

"Dengan disahkannya Raperda ini maka pihak eksekutif berharap dapat meningkatkan percepatan pelaksanaan pembangunan di berbagai sektor di DKI Jakarta," kata Ahok.

Setelah pengesahan diberikan, Raperda tersebut akan langsung diberikan pada Kementerian Dalam Negeri untuk dilakukan evaluasi dengan jangka waktu evaluasi maksimal 15 hari.

Namun begitu Ahok berharap dengan sudah lengkapnya APBD 2016 tersebut maka evaluasi bisa dilakukan dengan lebih cepat. "Saya rasa akan cepat ya," ujarnya. (bag)