Jenazah Korban Bom Thamrin Dimakamkan di Boyolali

Jakarta, CNN Indonesia -- Jenazah Rico Hermawan (21), salah satu warga sipil korban teror bom di Jalan M.H. Thamrin Jakarta Pusat, langsung dimakamkan setibanya di rumah duka Dukuh Jayan, Desa Senting, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, pada Minggu (17/1) pagi.

Jenazah Rico yang dibawa mobil ambulans RS Bhayangkara Polri tiba di rumah duka Dukuh Jayan, Senting, Minggu pagi sekitar pukul 05.20 WIB, disambut isak tangis oleh keluarga dan kerabat yang sudah menunggu sejak Sabtu (16/1) malam.

Jenazah Rico kemudian dibawa ke masjid desa setempat yang berada di depan rumah korban untuk disalatkan, lalu dibawa ke memakaman desa setempat yang berjarak sekitar 200 meter dari rumah duka.

Lihat juga: Empat Jenazah Dipastikan Teroris Thamrin, Satu Diselidiki

Ratusan orang pelayat, termasuk Kepala Polres Boyolali AKBP Budi Sartono, ikut mengantar jenazah Rico ke peristirahatan terakhir.

Rico merupakan warga sipil yang menjadi korban teror bom oleh teroris di Pos Polisi Thamrin Jakarta, Kamis (14/1) siang.

"Jenazah setelah disalatkan di masjid depan rumah duka langsung dimakamkan ke tempat pemakaman desa setempat sekitar pukul 07.00 WIB," kata Sigit Mulyono Putro (45), paman korban.

Sigit mengatakan bahwa keponakannya tersebut meninggal karena terkena ledakan bom di Pos Polisi yang dilakukan pelaku teroris. Setelah diidentifikasi jenazahnya di RS Bhayangkara, kemudian diizinkan dibawa pulang untuk dimakamkan.

Rico sejak kecil ikut bersama orang tuanya, Joko Mulyanto dan Jumini, ke Jakarta. Keluarga Rico ini berdomisili di daerah Condet, Jakarta.

"Saya berharap pemerintah segera menangkap otak teror bom di Jakarta," kata Sigit.

Lihat juga: Polisi Pastikan Sugito Bukan Pelaku Terorisme

(antara)