Polisi Tunggu Instruksi Ahok Tindak Prostitusi di Alexis

Joko Panji Sasongko | CNN Indonesia
Kamis, 18 Feb 2016 07:13 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian menyatakan praktik prostitusi di Hotel Alexis tidak mengganggu seperti yang ada di Kalijodo.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian berkoordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Utama dalam menindak prostitusi.. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengaku masih menunggu perintah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk menindak praktik prostitusi di Hotel Alexis, Pademangan, Jakarta Utara.

"Penindakan (praktik prostitusi Hotel Alexis) bagaimana nanti Pak Gubernur DKI. Kalau beliau (Ahok) sepakat, oke," ujar Tito di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (17/2).

Tito juga membenarkan bahwa Hotel Alexis menyediakan jasa prostitusi. Tak hanya itu, Tito juga menyebut beberapa panti pijat yang tersebar di DKI juga menyediakan jasa prostitusi.

"Ada (prostitusi di Hotel Alexis). Di tempat panti pijat juga ada," ujarnya. Tito mengklaim prostitusi yang berlangsung di Hotel Alexis tidak mengganggu seperti yang ada di Kalijodo. Ia menuturkan, praktik prostitusi yang berlangsung di Hotel Alexis berjalan di dalam bangunan yang memiliki izin.

"Alexis itu tidak menggangu seperti daerah itu (Kalijodo), kan dia sendiri, bukan bangunan liar," ujar Tito.

Namun Tito menegaskan kepolisian siap jika Ahok sepakat untuk melakukan penindakan praktik prostitusi di hotel tersebut.
Ahok sebelumnya mengatakan salah satu lokasi yang kerap dijadikan praktik prostitusi adalah Hotel Alexis. Menurut dia tak ada yang mampu menghilangkan prostitusi di Indonesia, bahkan praktiknya merambah ke kawasan-kawasan yang terbilang mewah.

"Di Alexis itu lantai tujuhnya surga dunia. Di sana itu surga bukan berada di telapak kaki ibu, melainkan di lantai tujuh," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (16/2).

Ahok mengatakan informasi soal prostitusi di Hotel Alexis ia dapat dari bawahannya yang pernah mengecek langsung ke sana. Namun Pemprov DKI tak punya bukti kuat sehingga sulit untuk menutup tempat itu.

Menurut Ahok, pekerja seks komersial di Hotel Alexis tak seluruhnya berasal dari Jakarta. Sebagian PSK di sana bahkan warga negara asing. "Semua jenis (pelacur) ada di sana. Dari negara ini-itu ada," kata Ahok.
(gil)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER