25 Truk Angkut Sampah Kulit Kabel di Medan Merdeka

Lalu Rahadian | CNN Indonesia
Minggu, 06 Mar 2016 17:59 WIB
Sampai hari ini totalnya ada 25 truk yang mengangkut sampah kulit kabel misterius di selokan sepanjang Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.
Puluhan kubik kulit kabel yang ditemukan di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, diamankan Suku Dinas Tata Air Jakarta Pusat di gudang penyimpanan, Jumat (4/3). (CNN Indonesia/Lalu Rahadian)
Jakarta, CNN Indonesia -- Suku Dinas Tata Air Jakarta Pusat terus melakukan pencarian sampah kulit kabel misterius di selokan sepanjang jalan Medan Merdeka Selatan dan hingga Minggu (6/3), dilaporkan sebanyak 25 truk telah mengangkut sampah kulit kabel dari selokan di jalan protokol itu.

"Pencarian dilanjutkan tadi pagi. Kalau sampai hari ini sudah total 25 truk isi kulit kabel yang kami angkut," ujar Kepala Sudin Tata Air Jakarta Pusat Dicky Suherlan kepada CNNIndonesia.com.

Menurut Dicky, pembersihan selokan akan dilanjutkan hingga Jalan Medan Merdeka Barat, Utara, dan Timur. Sampai saat ini konsentrasi petugas Sudin Tata Air Jakarta Pusat fokus mencari dan mengangkut kulit kabel dari kawasan Medan Merdeka Selatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Puluhan kubik sampah kulit kabel saat ini disimpan di gudang milik Sudin Tata Air Jakarta Pusat di kawasan Bendungan Hilir. Kulit kabel akan disimpan di sana sampai Polda Metro Jaya selesai melakukkan penyelidikan atas dugaan sabotase membuat kawasan Medan Merdeka banjir.

"Sementara kami simpan di situ (gudang) karena masih berjalan penyelidikan. Saya belum tahu akan di bawa ke mana setelah itu," katanya.


Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menduga kulit-kulit kabel sengaja ditumpuk di selokan Jalan Medan Merdeka Selatan untuk membuat Jakarta mengalami banjir kala hujan deras.

Ahok tak menuduh pihak mana yang terkait dengan sabotase ini, tetapi ia yakin keberadaan kulit kabel di selokan bukan karena kebetulan belaka.

"Kalau tak sengaja tak mungkin sebanyak itu, ini pasti ada yang menaruh untuk menyumbat aliran di ring satu," kata Ahok.

Sebelum ada temuan kulit kabel ini, kata Ahok, dia menerima laporan ada sampah-sampah yang memenuhi selokan di pusat Jakarta.

"Di depan ini (dekat Gedung Kementerian ESDM) gila sekali, siapa yang memasukkan kulit kabel listrik sebegitu banyak ke dalam got," kata Ahok sambil memperlihatkan foto tumpukan kulit kabel yang dikeluarkan dari selokan itu.


Menurut Ahok, kejadian di dekat Gedung ESDM tersebut hampir serupa dengan yang pernah terjadi di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan.

Saat itu, jajaran Dinas PU Tata Air menemukan banyak sekali barang-barang di dalam selokan hingga membuat aliran air tersendat dan menyebabkan muncul genangan. Barang-barang yang ditemukan saat itu adalah kasur dan ban mobil yang disebut Ahok masih layak untuk digunakan. (adt)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER