Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Selatan mengamankan Bupati Ogan Ilir Ahmad Wazir Nofiadi. Nofiadi diamankan bersama sejumlah orang lantaran diduga mengonsumsi narkotik jenis sabu.
Sampel urine milik Nofiadi kini masih diteliti petugas untuk memastikan penyalahgunaan narkotik yang diduga dilakukannya.
Kepala Bidang Pemberantasan BNN Provinsi Sumsel Ajun Komisaris Besar Minal Alkarhi mengatakan, pengembangan masih dilakukan sehingga belum bisa disampaikan detail soal penangkapan tersebut.
"Masih dalam proses, belum bisa saya sampaikan ini masih pengembangan BNN pusat. Tunggu pengembangan lebih lanjut," kata Minal seperti diberitakan Detikcom.
Nofiadi ditangkap di rumah orang tuanya di Kecamatan Gandung, Kota Palembang tadi malam. Proses penangkapan cukup memakan waktu karena ada sejumlah orang yang menghalang-halangi petugas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Kepala BNN Komisaris Jenderal Budi Waseso mengetakan, dari tes urine yang dilakukan, beberapa orang yang ditangkap tersebut terbukti positif mengonsumsi sabu. Namun ia tak menjelaskan soal hasill tes urine Nofiadi. Saat ini menurutnya, perkara ini masih dikembangkan untuk membongkar jaringan pengedar sabu.
"Dalam menangani itu harus hati-hati karena harus ada barang buktinya, harus tangkap tangan," ujarnya.
Buwas, sapaan Budi, mengatakan, laporan soal dugaan penyalahgunaan narkotik oleh Nofiadi diterima BNN sebelum ia menjadi Bupati.
"Sudah ada laporan, kami intai dan dalami. Laporan itu belum tentu benar, siapa tahu hanya persaingan pilkada, waktu ia baru aja dilantik," kata Buwas.
(sur)