Jakarta, CNN Indonesia -- Legislator Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, menyayangkan pernyataan penyanyi dangdut Syurkianih alias Zaskia Gotik yang dianggapnya melecehkan lambang negara Pancasila.
Menurut Ruhut, sebagai figur publik, Zaskia seharusnya memberikan contoh positif kepada masyarakat.
"Mulutmu, harimaumu. Kalau saya bilang, dia itu kan enggak bodoh. Tapi pernyataannya keterlaluan sekali. Itu kan simbol negara," kata Ruhut saat dihubungi
CNNIndonesia.com, Jumat (18/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anggota Komisi Hukum DPR itu mengatakan, ancaman hukuman lima tahun penjara akan mengancam Zaskia karena melanggar undang-undang yang berkaitan dengan simbol negara.
Peraturan yang dimaksud Ruhut adalah pasal 57 juncto pasal 68 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan.
Pasal 57 pada beleid itu melarang setiap orang merusak lambang negara dengan maksud menodai, menghina, atau merendahkan kehormatan lambang negara.
Adapun, ketentuan pidana terhadap orang yang melanggar aturan itu diatur pada pasal 68. Ancaman pidana pada pasal itu adalah penjara maksimal lima tahun atau denda Rp500 juta.
"Itu bahaya untuk dia. Saya juga bisa melaporkan ke Komisi Penyiaran Indonesia, minta agar dia (Zaskia) diberi sanksi untuk enggak bisa tampil di televisi lagi," ucapnya.
Sebelumnya, Lembaga swadaya masyarakat bernama Komunitas Pengawas Korupsi melaporkan Zaksia karena diduga melanggar Pasal 57 UU Nomor 24/2009 itu.
Laporan juga datang dari Anggota DPD Fahira Idris yang tertuang dalam nomor laporan polisi LP/1284/III/2016/PMJ/Dit reskrimum, tertanggal 17 Maret 2016.
Ruhut menilai, kepolisian wajib menerima dan menindaklanjuti laporan masyarakat. "Meskipun dia udah minta maaf, laporan tidak bisa kan diberhentikan," tuturnya.
Karenanya, Ruhut meminta kepada Zaskia dan publik figur Indonesia menjaga sikap saat tampil di layar kaca. "Hati-hati. Karena menghina lambang negara sama saja menghina presiden dan bendera Indonesia," ujarnya.
Senada, aktris yang juga legislator Partai Demokrat Venna Melinda mengatakan, kasus yang menimpa Zaskia Gotik harus dijadikan pelajaran oleh seluruh publik figur. Sebelum tampil di layar kaca, seorang aktor atau aktris harus terlebih dahulu mempersiapkan diri.
"Menjadi publik figur itu segala sesuatunya harus menjadi satu contoh, apa lagi ucapannya," katanya.
Dia berharap seluruh masyarakat Indonesia khususnya pihak-pihak yang melaporkan Zaskia ke polisi menanggapi permintaan maaf Zaskia dengan bijak.
"Yang pasti sudah minta maaf kan Zaskia. Jadi saya melihat kalau sudah minta maaf, ya harusnya dimaafkan," ucapnya.
(abm)