Polisi Identifikasi 5 Napi Tewas Terbakar di Penjara Bengkulu

GIlang Fauzi | CNN Indonesia
Sabtu, 26 Mar 2016 15:22 WIB
Korban tewas menempati kamar blok narkotik dan obat-obatan terlarang bernama Agung Nugraha, Heru Biliantoro, Agus Purwanto, Hendra Nopiandi, dan Medi Satria.
Rutan Bengkulu usai dilanda kerusuhan. (Dok. Ditjen Lapas Kemenkumham)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Resor Kota Bengkulu mengidentifikasi lima korban tewas yang terbakar akibat kebakaran Rumah Tahanan Negara Malabero Kota Bengkulu yang terjadi kemarin malam.

Kapolres Kota Bengkulu AKBP Ardian Indra Nurinta di Bengkulu, Sabtu, mengatakan, identitas lima korban harus dipastikan terlebih dulu sebelum diserahkan ke pihak keluarga.

"Akan diidentifikasi jenazah korban oleh Tim DVI," kata Ardian seperti diberitakan Antara, Sabtu (26/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban yang tewas tersebut menempati kamar blok narkotika dan obat-obatan terlarang. Diketahui nama-nama korban yakni, Agung Nugraha, Heru Biliantoro, Agus Purwanto, Hendra Nopiandi, dan Medi Satria.

"Posisi korban yang meninggal tersebut di dalam sel nomor tujuh," katanya.

Kelima korban dibawa ke RS Bhayangkara Kota Bengkulu untuk identifikasi post mortem dan ante mortem. Uji identifikasi tersebut melibatkan jenazah korban dan pihak keluarga korban.

Jumlah narapidana dan tahanan di Rutan Malabero ada sebanyak 259 orang. Lima orang tewas akibat insiden kebakaran, satu orang dibawa ke Badan Narkotika Nasional Provinsi Bengkulu, dan satu lagi mendapatkan perawatan.

"Tahanan yang semula dievakuasi keluar, sudah dievakuasi ke Lembaga Permasyarakatan Klas 1A Bentiring, Kota Bengkulu," kata Kapolres.

Ardian memastikan seluruh tahanan Rumah Tahanan Malabero tidak ada yang kabur akibat gedung rutan yang terbakar.

"Ya tidak ada yang kabur, barusan sudah kita evakuasi dan sekarang baru mau diidentifikasi," ujarnya. (antara)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER