Kolega Sanusi Bantah Kecipratan Duit Reklamasi

Aghnia Adzkia | CNN Indonesia
Selasa, 12 Apr 2016 19:31 WIB
Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi dan Ketua Fraksi Hanura DPRD DKI M Sangaji membantah kecipratan dana suap terkait aturan reklamasi.
Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi dan Ketua Fraksi Hanura DPRD DKI M Sangaji membantah kecipratan dana suap terkait aturan reklamasi. (CNN Indonesia/Aulia Bintang Pratama)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi membantah ikut menikmati duit yang diduga suap terkait aturan reklamasi Teluk Jakarta. Hal serupa dilontarkan Ketua Fraksi Hanura DPRD DKI Jakarta M Sangaji. Kedua orang ini membantah informasi yang beredar bahwa keduanya pergi pelesiran menggunakan dana dari perusahaan pengembang reklamasi.

Prasetyo mengatakan pernah ke Amerika bersama keluarga namun menggunakan dana pribadi.

"Itu tidak betul, hoax. Saya pernah ke Amerika Desember 2015. Tadinya itu untuk sister city tapi tidak jadi. Saya bayar sendiri," kata Edi ketika ditemui di Kantor DPRD DKI Jakarta, Selasa (12/4).
Sementara itu, Sangaji juga membantah dirinya ikut menerima fulus pelicin seperti halnya Sanusi yang kini menjadi tersangka di KPK.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Siapa yang ke Amerika? Boro-boro Amerika, Hong Kong saja belum pernah. Paspor saya bisa dilihat itu," ujar pria yang akrab disapa Ongen ini ketika diwawancarai di Kantor DPRD DKI Jakarta. Ongen menyatakan hanya pernah melancong ke Singapura tahun lalu.

Kedua legislator daerah ini merespons pesan singkat yang beredar di kalangan awak media soal rentetan nama yang diduga ikut menikmati fulus panas sekitar Rp5 miliar per orang. Mereka dituduh menerima fasilitas bepergian ke Amerika dari para pengusaha.
Tuduhan ini mencuat usai Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta M Sanusi sebagai tersangka penerima suap dari Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja dan karyawannya, Trinanda. Anak perusahaan PT Agung Podomoro Land yakni PT Muara Wisesa Samudra menggarap reklamasi Pulau G. (yul)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER