Konvensi Partai Dinilai Bakal Wujudkan Pemimpin Berkualitas

Riva Dessthania Suastha | CNN Indonesia
Rabu, 20 Apr 2016 14:44 WIB
Ketua Dewan Perwakilan Daerah Irman Gusman menilai peran partai politik masih minim dalam mengusung calon pemimpin berkualitas bagi masyarakat.
Ketua DPD RI Irman Gusman menyatakan prinsip konvensi dalam partai adalah model yang harus dikembangkan untuk menghasilkan calon pemimpin yang berkualitas. (ANTARA FOTO/Jafkhairi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua DPD RI Irman Gusman menyatakan prinsip konvensi dalam partai adalah model yang harus dikembangkan untuk menghasilkan calon pemimpin yang berkualitas.

"Untuk jadi calon pemimpin itu baik Kepala Daerah, Legislatif, dan Kepala Pemerintahan harus ada pemilihan. Dari sekian bakal calon siapa di antaranya yang baik sesuai kriteria, supaya menghasilkan pemimpin berkualitas," kata Irman dalam Seminar Nasional mengenai Netralitas Aparatur Sipil Negara menyambut Pilkada Serentak tahun 2017, Rabu (20/4).

Menurut Irman, mekanisme konvensi merupakan bentuk partisipasi netral dan dinamis dari partai politik dengan memberikan calon-calon pemimpin terbaik bagi masyarakat.


ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang bukan bicara lagi soal demokrasi prosedural. Kita sudah harus meningkatkan demokrasi yang lebih substantif. Jika bicara kualitas khususnya demokrasi dalam Pilkada, harus ada mekanisme untuk melahirkan pemimpin yang berintegritas baik," kata Irman.

Menurut Irman, peran partai politik dalam mengusung calon pemimpin merupakan elemen penting untuk meningkatkan kualitas demokrasi di Indonesia. Selama ini, tuturnya, peran partai politik masih minim dalam mengusung calon pemimpin berkualitas bagi masyarakat.

Irman menyatakan, dalam rangka meningkatkan kualitas demokrasi khususnya dalam Pilkada mendatang, tantangan negara adalah untuk mengubah peran partai politik yang selama ini masih kental nilai politis dan didominasi oleh golongan elite-elite partai tertentu.

"Mari kita sama-sama perbaiki sistemnya supaya partai politik milik kita semua mewadahi kepentingan masyarakat, bukan hanya dimiliki perseorangan atau kelompok tertentu," kata Irman. (bag)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER