Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyatakan siap mendampingi Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk kembali maju memimpin ibu kota pada Pemilihan Kepala Daerah 2017. Namun, dia meminta Ahok maju melalui jalur partai politik.
"Yang jelas kalau saya pribadi harus melalui jalur partai politik. Tapi kami ikuti mekanisme partai," kata Djarot saat menggelar buka puasa bersama Alumni Universitas Brawijaya di kediamannya, Jakarta, Sabtu (18/6).
Djarot mengatakan, sampai saat ini hubungannya dengan Ahok sangat baik. Namun, partainya yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih melakukan penjaringan terhadap sejumlah calon gubernur DKI Jakarta yang telah mendaftar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karenanya, dia mengaku masih menunggu keputusan partai. "Mekanisme survei internal di partai berjalan. Lihat saja nanti yang memutuskan. Tentunya partai akan memberikan yang terbaik untuk rakyat Jakarta," ucapnya.
Dia menjelaskan saat ini sudah ada 27 nama yang masuk dalam penjaringan. Nantinya, dari 27 nama itu dikerucutkan menjadi lima nama.
Djarot tak bisa memastikan namanya masuk dalam penjaringan. Namun dia yakin, PDI Perjuangan akan memprioritaskan kader internal.
"Kami punya banyak kader internal. Partai yang besar tentu wajar saja mengutamakan kadernya," tuturnnya.
Sebelumnya, Ahok menyatakan masih tetap ingin bersama Djarot saat ditanya keinginannya di Pilkada yang akan digelar tahun depan.
"Ya kalau sudah bilang dari awal, saya cocoknya sama Djarot," kata Ahok di Balai Kota, kemarin.
(pit)