Ribuan Kendaraan Antre Masuk Merak, ASDP Minta Maaf
Basuki Rahmat | CNN Indonesia
Sabtu, 02 Jul 2016 22:16 WIB
Merak, CNN Indonesia -- PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan Indonesia Ferry (Persero) menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh penguna jasa penyeberangan yang mengalami antrean panjang saat menuju areal Pelabuhan Merak pada puncak arus mudik yang terjadi sejak Jumat (1/7) malam hingga Sabtu (2/7) sore hari.
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Danang S Baskoro, mengatakan pihaknya sangat berempati dan turut merasakan ketidaknyamanan, kelelahan serta memahami kekecewaan seluruh pengguna jasa khususnya kepada pelanggan ASDP yang telah membeli tiket di rest area KM43 dan KM68 Tol Tangerang-Merak.
“Dalam menghadapi puncak arus mudik di Pelabuhan Merak, PT ASDP telah mengupayakan segala langkah untuk percepatan layanan termasuk menyediakan jalur khusus. Sedangkan untuk pengaturan kendaraan di luar area pelabuhan telah diatur dan menjadi kewenangan pihak kepolisian setempat,” ujar Danang dalam keterangan tertulisnya yang diterima CNNIndonesia.com.
Namun, kata Danang, volume kendaraan mobil dan motor pada Jumat (1/7) atau H-5 tercatat mencapai tiga kali lipat dibandingkan hari sebelumnya. Sebanyak 15 ribu motor dan sekitar 11 ribu mobil pribadi serta 500-an bus memadati pelabuhan pada waktu yang bersamaan.
GM PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Merak Tommy L Kaunang menambahkan pihaknya berupaya semaksimal mungkin untuk mempercepat proses pemuatan ke atas kapal, sehingga tidak terjadi penumpukan di kantong-kantong parkir siap muat di pelabuhan Merak.
“Sejak kemarin juga sudah dioperasikan kapal-kapal berukuran besar dan mempercepat waktu bongkar muat (port time) maksimal 45 menit dari biasanya 60 menit," ujar Tommy.
ASDP memperkirakan volume kendaraan masih akan terus meningkat, terutama kendaraan roda dua dan penumpang pejalan kaki. Oleh karena itu, kepada seluruh pengguna jasa setia ASDP untuk dapat mempersiapkan diri. "Kami sangat mengharapkan kemurahan hati Bapak/Ibu untuk tetap bersabar dan tetap tertib dalam antrean saat puncak arus mudik 2016 di Pelabuhan Merak," kata Tommy.
ASDP juga tetap mengimbau kepada pemudik agar mempersiapkan perjalanan mudik sebaik-baiknya dan memilih waktu perjalanan pada siang hari untuk menghindari potensi antrean sangat padat di malam hari.
Data Posko Merak menyebutkan, dari Jumat (1/7) pukul 08.00 hingga Sabtu (2/7) pukul 08.00 mencatat, dari total 28 kapal yang beroperasi telah melayani 102 trip selama 24 jam. Adapun total jumlah penumpang yang diangkut kapal (pejalan kaki maupun di atas kendaraan) mencapai 125.003 orang. Roda 2 (sepeda motor) mencapai 15.033 unit, Roda 4 (kendaraan kecil) sebanyak 11.638 unit, bus 538 unit. Jumlah total seluruh kendaraan, 27.895 unit.
Hingga Sabtu sore, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) masih terus berupaya agar dapat segera menyeberangkan seluruh pengguna jasa feri yang masih tertahan baik di parkir siap muat, kantong parkir pelabuhan, maupun yang masih mengantri masuk ke areal pelabuhan. Tidak terkecuali, pengguna jasa yang telah membeli tiket di rest area, dan tertahan di jalur khusus.
"Belum sempurnanya layanan penjualan tiket di rest area, akan menjadi koreksi bagi kami untuk terus melakukan perbaikan di masa yang akan datang, termasuk juga minimnya informasi keadaan di areal pelabuhan saat terjadi kepadatan yang signifikan," lanjut Danang.
(obs)
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Danang S Baskoro, mengatakan pihaknya sangat berempati dan turut merasakan ketidaknyamanan, kelelahan serta memahami kekecewaan seluruh pengguna jasa khususnya kepada pelanggan ASDP yang telah membeli tiket di rest area KM43 dan KM68 Tol Tangerang-Merak.
“Dalam menghadapi puncak arus mudik di Pelabuhan Merak, PT ASDP telah mengupayakan segala langkah untuk percepatan layanan termasuk menyediakan jalur khusus. Sedangkan untuk pengaturan kendaraan di luar area pelabuhan telah diatur dan menjadi kewenangan pihak kepolisian setempat,” ujar Danang dalam keterangan tertulisnya yang diterima CNNIndonesia.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
GM PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Merak Tommy L Kaunang menambahkan pihaknya berupaya semaksimal mungkin untuk mempercepat proses pemuatan ke atas kapal, sehingga tidak terjadi penumpukan di kantong-kantong parkir siap muat di pelabuhan Merak.
ASDP memperkirakan volume kendaraan masih akan terus meningkat, terutama kendaraan roda dua dan penumpang pejalan kaki. Oleh karena itu, kepada seluruh pengguna jasa setia ASDP untuk dapat mempersiapkan diri. "Kami sangat mengharapkan kemurahan hati Bapak/Ibu untuk tetap bersabar dan tetap tertib dalam antrean saat puncak arus mudik 2016 di Pelabuhan Merak," kata Tommy.
ASDP juga tetap mengimbau kepada pemudik agar mempersiapkan perjalanan mudik sebaik-baiknya dan memilih waktu perjalanan pada siang hari untuk menghindari potensi antrean sangat padat di malam hari.
Data Posko Merak menyebutkan, dari Jumat (1/7) pukul 08.00 hingga Sabtu (2/7) pukul 08.00 mencatat, dari total 28 kapal yang beroperasi telah melayani 102 trip selama 24 jam. Adapun total jumlah penumpang yang diangkut kapal (pejalan kaki maupun di atas kendaraan) mencapai 125.003 orang. Roda 2 (sepeda motor) mencapai 15.033 unit, Roda 4 (kendaraan kecil) sebanyak 11.638 unit, bus 538 unit. Jumlah total seluruh kendaraan, 27.895 unit.
Hingga Sabtu sore, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) masih terus berupaya agar dapat segera menyeberangkan seluruh pengguna jasa feri yang masih tertahan baik di parkir siap muat, kantong parkir pelabuhan, maupun yang masih mengantri masuk ke areal pelabuhan. Tidak terkecuali, pengguna jasa yang telah membeli tiket di rest area, dan tertahan di jalur khusus.
"Belum sempurnanya layanan penjualan tiket di rest area, akan menjadi koreksi bagi kami untuk terus melakukan perbaikan di masa yang akan datang, termasuk juga minimnya informasi keadaan di areal pelabuhan saat terjadi kepadatan yang signifikan," lanjut Danang.
(obs)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK