Jakarta, CNN Indonesia -- Suku Anak Dalam (SAD) Batin IX Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi membentuk satuan tugas (Satgas) siaga kebakaran di kawasan hutan adat tempat tinggal mereka.
"Satgas ini kami bentuk untuk melindungi wilayah adat kami dari bahaya api yang mengakibatkan terjadinya kebakaran saat musim kemarau," kata Depati Adat Dusun Pangkalan Ranjau, Jupri di Jambi, Minggu (7/8) seperti dilansir
Antara.Menurut dia, persoalan kebakaran hutan adalah tanggung jawab semua pihak, termasuk tanggung jawab masyarakat SAD Batin IX yang tinggal di hutan adat di Dusun Pangkalan Ranjau, Desa Tanjung Lebat, Kecamatan Bahar Selatan. Jupri mengatakan wilayah hutan adat itu juga menjadi sumber penghidupan masyarakat seperti adanya kebun ubi, pisang dan sayuran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(asa)