Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Indonesia Joko Widodo memimpin apel kehormatan dan renungan suci di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata yang merupakan rangkaian perayaan hari kemerdekaan Republik Indonesia.
Dalam apel yang digelar tengah malam tersebut, Jokowi memberikan penghormatan tertinggi bagi para pahlawan yang dimakamkan di TMP Nasional Kalibata.
"Dalam rangka memperingati hari Proklamasi Kemerdekaan Ke-71 RI, kami yang hadir pada upacara mengenang arwah dan jasa para pahlawan nusa dan bangsa yang telah bersemayam di TMP," kata Jokowi, Rabu (17/8) dini hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam acara yang berlangsung khidmat tersebut, Jokowi menekankan bahwa Pemerintah Indonesia sangat menghormati jasa para pahlawan. Menurutnya para pahlawan telah dengan ikhlas mengorbankan dirinya demi mengabdi pada bangsa.
Jokowi pun menegaskan bahwa Pemerintah akan melanjutkan perjuangan para pahlawan karena perjuangan dan jalan yang dilalui para pahlawan sama dengan yang dilalui pemerintah saat ini.
"Kami bersumpah dan berjanji, perjuangan para pahlawan adalah perjuangan kami pula, dan dalam kebaktian yang ditempuh adalah jalan kami juga," tutur Jokowi.
Presiden Jokowi hadir bersama Ibu Negara Iriana dan juga didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla. Hadir pula Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Mendagri Tjahjo Kumolo, Menhan Ryamizard Ryacudu, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
"Kami berdoa semoga arwah para pahlawan diterima oleh tuhan yang maha esa di tempat yang sebaik-baiknya," lanjut Jokowi lagi.
Berdasarkan data yang ada, jumlah pahlawan yang dimakamkan di TMP Nasional Kalibata berjumlah 9.768 pahlawan. Rinciannya adalah TNI dan Polri 8.874 pahlawan, Badan Perjuangan 812 pahlawan, Tokoh Nasional 39 pahlawan, dan pahlawan tak dikenal 43 pahlawan.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo usai acara renungan mengatakan, wajib bagi pemimpin negara memberi penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjasa dalam kemerdekaan Indonesia. Untuk menghormati jasa pahlawan, Tjahjo mengatakan pemerintah akan mengembalikan prosedur penghormatan oleh setiap tamu negara di TMP.
"Kami inginkan dikembalikan lagi setiap tamu negara sahabat yang berkunjung ke Indonesia, sebelum diterima Presiden di istana, ke Taman Makam Pahlawan dulu untuk memberi penghormatan," kata Tjahjo.
(den)