Pelantikan Wakapolri Dilakukan Setelah Pelantikan Kepala BIN

Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian akan menyampaikan calon Wakil Kapolri setelah Komisaris Jenderal Budi Gunawan resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Badan Intelijen Negara menggantikan Sutiyoso, sore ini, di Istana Negara.

"Penggantinya akan diumumkan sekaligus saya lantik saat itu juga," kata Tito di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (9/9).

Tito memastikan, pengganti Budi Gunawan akan tetap perwira tinggi berbintang tiga. Saat ini, terdapat beberapa jenderal bintang tiga aktif di kepolisian.

Mereka adalah Kepala Badan Narkotika Nasional Budi Waseso, Inspektur Pengawasan Umum Dwi Priyatno, Kepala BNPT Suhardi Alius, Kepala Barhakam Putus Eko Bayuseno, Kepala Bareskrim Ari Dono Sukmanto, dan Kepala Baintelkam Noer Ali.

Lihat juga: Tito Pertimbangkan Semua Jenderal Bintang Tiga Jadi Wakapolri

Tito sebelumnya mengatakan, setiap perwira berpangkat komisaris jenderal (bintang tiga) pasti mempunyai kualitas bagus dan matang sebagai pejabat tinggi. Namun ia enggan menyebutkan nama calon wakilnya.

"Saya enggak berani katakan sekarang. Itu hak prerogatif Kapolri setelah berkonsultasi dengan presiden," ucap mantan Kapolda Metro Jaya ini.

Dalam memilih wakilnya, Tito mengatakan tidak mempertimbangkan faktor senioritas berdasarkan usia. Menurutnya, senioritas di kepolisian berdasarkan pangkat, tidak berdasarkan umur atau angkatan.

Lihat juga: Posisi Duduk Syafruddin dan Potensi Menjabat Wakapolri

Komjen Budi Gunawan akan dilantik sore ini oleh Presiden Joko Widodo setelah Kamis kemarin disetujui dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat sebagai Kepala BIN yang baru.

Menurut salah satu perwira di Mabes Polri, pelantikan Budi Gunawan akan berlangsung setelah Presiden Jokowi menggelar pertemuan dengan Presiden Filipina Rodrigo Duterte.

Lihat juga: Menerka Calon Pengganti Budi Gunawan di Mabes Polri

(wis/obs)