Jakarta, CNN Indonesia -- Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan tengah mencari sosok untuk mengisi jabatan Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian Republik Indonesia yang kini lowong.
Kalemdikpol kosong setelah ditinggalkan Komisaris Jenderal Syafruddin yang mendapat tugas baru sebagai Wakil Kapolri menggantikan Jenderal Budi Gunawan.
Sejumlah nama masuk dalam pertimbangan Kapolri sebagai kandidat Kalemdikpol. Salah satu yang disebut berpeluang ialah Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Moechgiyarto.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tito belum mau memberikan nama definitif para calon Kalemdikpol. Namun dia mengatakan, kandidat akan diusulkan oleh Dewan Kebijakan Tinggi Polri.
"Mungkin Rabu atau Kamis pekan depan mereka usulkan. Jadi Jumat mudah-mudahan sudah ada pergantian Kalemdikpol. Otomatis, posisi pejabat yang menggantikan Kalemdikpol juga akan diisi, dan seterusnya. Ini namanya kereta," kata Tito di Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (10/9).
Lemdikpol adalah lembaga pendidikan kedinasan yang berada di bawah kendali Kapolri. Tugas pokoknya merencanakan, mengembangkan, dan menyelenggarakan fungsi pendidikan yang meliputi pendidikan profesi, akademis, manajerial, kepemimpinan, vokasi, serta mengelola komponen pendidikan di lingkungan Polri.
Sebelum menjabat Wakapolri, Syafruddin menjabat Kepala Lemdikpol terhitung 22 April 2015 sampai 10 September 2016. Ia menggantikan Kepala Lemdikpol sebelumnya, Jenderal Budi Gunawan, yang menjabat dari
26 Desember 2012 hingga 22 April 2015.
Budi Gunawan kini menjadi Kepala Badan Intelijen Negara menggantikan Letnan Jenderal (Purn) Sutiyoso, dan Syafruddin kembali mengisi posisi yang ditinggalkan Budi Gunawan. (wis/agk)