Jakarta, CNN Indonesia -- Koalisi partai pada pemilihan kepada daerah DKI Jakarta 2017 terus bergerak. Empat partai penentang petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang sempat tergabung dalam koalisi kekeluargaan yaitu Demokrat, PPP, PAN, dan PKB tengah mengkonsolidasikan kriteria bakal calon gubernur yang akan mereka usung.
Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengatakan, kriteria secara umum yang sedang dibahas adalah integritas, kapabilitas dan juga dari sisi dukungan.
"Sekarang ini empat partai, Demokrat, PPP, PAN dan PKB dengan total 28 kursi sedang bicara kriteria. Jadi kami balik sekarang, karena kalau bicara langsung orang, maka itu langsung tidak ketemu dan sangat subyektif," kata Arsul di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (15/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan jumlah total 28 kursi, Arsul tak setuju jika keempat partai itu disebut sedang berupaya membentuk koalisi baru. Ia hanya berkata bahwa keempat partai sedang menawarkan alternatif baru bakal calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2017.
Arsul menjelaskan, keempat partai masih akan menuntaskan kriteria sebelum mengerucutkan nama-nama yang akan diusung. Sejumlah nama seperti Sandiaga Uno, Yusril Ihza Mahendra, dan Rizal Ramli masuk ke dalam daftar bursa bakal calon.
"Dan tanggal 17, nanti akan kami terapkan pada masing-masing orang, kami kerucutkan. Misal Sandi poinnya berapa, Yusril, Rizal Ramli," kata Arsul.
Ia menuturkan, hasil pembicaraan keempat partai juga akan disampaikan kepada Gerindra dan PKS yang terlebih dulu telah menduetkan Sandiagan Uno bersama Mardani Ali Sera.
"Jadi saya akan bilang ini hasil pembiraaan kami soal kriteria. Kalau Anda sepakat, ayok mari duduk bareng kami potretkan pada masing-masing orang," ujar Arsul.
Ia menambahkan, pada Senin (19/9) mendatang, keempat partai sudah akan mengeluarkan nama bakal calon gubernur yang akan diusung.
Di sisi lain, Partai Demokrat masih mempertimbangkan banyak hal terkait rencana mengusung bakal calon di Pilkada 2017 di DKI Jakarta. Oleh sebab itu partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono tersebut masih menahan deklarasi dukungannya hingga batas akhir sebelum pembukaan masa pendaftaran calon.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli mengungkapkan dalam satu dua hari ke depan Majelis Tinggi Partai Demokrat akan menggelar rapat untuk membahas berbagai pertimbangan tersebut.
(obs)