Bogor, CNN Indonesia -- Partai-partai yang melakukan pertemuan di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, hingga kini belum menentukan nama calon yang akan mereka usung pada pemilihan kepala daerah (pilkada) DKI Jakarta 2017. Poros Cikeas hingga kini masih menanti konfirmasi tiga nama yang sudah mereka kerucutkan.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar menolak membeberkan tiga nama tersebut. Dia hanya menyatakan, kader di daerah sudah diperintahkan untuk menjalin komunikasi dengan tiga nama tersebut.
"Jadi kami sekarang melihat laporan dari yang bertugas menghubungi pihak-pihak itu, kami masih menanti konfirmasi ketersediaan mereka," kata Muhaimin saat ditemui di kediaman Susilo Bambang Yudhoyono, Kamis (22/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beredar informasi bahwa ketiga nama tersebut adalah Yusril Ihza Mahendra, Sandiaga Uno, dan Anies Baswedan.
Muhaimin menjelaskan, baik dewan pimpinan wilayah atau dewan pimpinan cabang PKB sudah melakukan komunikasi dengan para calon dan hal itu yang sedang ditunggu konfirmasinya.
Dari tiga nama tersebut, Muhaimin menegaskan, ada harapan dari poros yang dibentuk di Cikeas agar muncul satu nama yang bisa menjadikan Pilkada DKI ajang satu lawan satu.
"PKB yang penting semua bersatu, syukur bisa satu calon sehingga head to head. Namun kalau tak bisa paling banyak ya tiga (pasangan yang bertarung)," ujar dia.
Hanya saja, Muhaimin mengatakan, koalisi ini tidak memandang status para calon, apakah itu kader partai, pengusaha, atau dari militer. Yang penting calon itu adalah yang terbaik bagi Jakarta sekaligus menjawab keresahan masyarakat.
Koalisi poros baru ini merupakan gabungan dari empat partai, yaitu Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Persatuan Pembangunan.
(rdk)