Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Majelis Ulama Indonesia Jakarta Barat Munahar Muchtar membacakan pantun saat melepas bakal calon gubernur dan wakil gubernur Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni ke Balai Sudirman, Jakarta Selatan. Pantun yang dibacakan Munahar berisi pesan agar tidak memilih calon petahana Basuki Tjahaja Purnama.
Agus dan Sylvi dilepas dari Wisma Perjuangan, Jakarta Pusat, sore ini (24/10), untuk menghadiri penetapan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta oleh Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta.
Usai membacakan doa pada Agus-Sylvi, Munahar membacakan pantun yang isinya mengajak warga memilih Agus-Sylvi dan tidak memilih Ahok, sapaan Basuki.
"Kalau sudah ada yang bagus dan bersih buat apa milih yang jorokKalau sudah ada Mas Agus dan Mpok Sylvi, ngapain milih si Ahok"
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantun tersebut membuat sejumlah relawan dan pendukung Agus-Sylvi yang menggunakan pakaian khas Betawi, tertawa.
Sehabis pembacaan pantun, para relawan kemudian menyanyikan yel-yel dukungan kepada Agus-Sylvi hingga pasangan tersebut menaiki bus yang membawanya menuju Balai Sudirman.
Ayo ayo ayo ayo Agus SylviAyo ayo ayo ayo Jakarta untuk Rakyat
Ayo ayo ayo ayo Agus SylviAyo ayo ayo ayo Insya Allah menangPelepasan Agus-Sylvi juga dihadiri oleh Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani, Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo, Ketua DPW PKB DKI Jakarta Hasbiallah, dan Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli.
Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono tidak terlihat berada di panggung pelepasan Agus-Sylvi. Hanya tampak Edhie Baskoro Yudhoyono dan Annisa Pohan yang ikut mendoakan Agus-Sylvi.
(wis/obs)