Jaga Stamina, Demonstran Anti Ahok Dirikan 24 Pos Medis

Priska Sari Pratiwi | CNN Indonesia
Jumat, 04 Nov 2016 10:41 WIB
GNPF MUI menyiapkan 24 pos medis dalam aksi unjuk rasa menuntut penegakan hukum kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan oleh Ahok.
Selain berunjuk rasa, GNPF MUI pun menyiapkan posko kesehatan. (CNN Indonesia/Lalu Rahadian)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia mendirikan 24 pos medis sebagai bagian dari persiapan aksi unjuk rasa 4 November.

Tenda biru sederhana berukuran dua kali tiga meter terpasang di depan kantor RRI, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Belasan orang dengan rompi warna hijau terlihat berjaga di bawah tenda.

Mereka adalah petugas medis dari GNPF MUI. Tenda itu sengaja disiapkan sebagai pos medis bagi massa aksi 4 November hari ini. Namun di dalamnya belum ada tandu atau pun kotak penyimpan obat. Pos medis ini terlihat minimalis berdiri di atas trotoar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu koordinator medis GNPF MUI, dokter M Rifki mengatakan, ada 24 pos medis yang disiapkan di sejumlah titik lokasi aksi 4 November. Tiap pos medis dijaga sekitar sepuluh petugas yang merupakan gabungan dokter dan perawat.

"Kalau ada massa yang capek bisa dibawa ke tempat kami. Kami juga siap menangani kalau ada yang luka-luka ringan," ujar Rifki saat ditemui di Jalan Medan Merdeka Barat, Jumat (4/11).

GNPF MUI juga telah menyediakan dua mobil ambulans jika ada peserta aksi yang perlu dirujuk ke rumah sakit. Rifki mengaku telah berkoordinasi dengan sejumlah rumah sakit di kawasan Jakarta Pusat untuk penanganan lebih lanjut.

"Yang jelas kami melakukan pertolongan pertama. Kalau ada keluhan lebih, baru kami rujuk ke rumah sakit," katanya.

Meski pos medis ini terlihat minimalis, Rifki yakin mampu memberikan penanganan maksimal bagi massa yang sakit maupun kelelahan.

Massa dari sejumlah ormas keagamaan rencananya akan long march untuk menuntut penegakan hukum terkait kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan gubernur petahana DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Aksi unjuk rasa ini dijadwalkan dilakukan di depan Istana Negara dan Gedung DPR hari ini. Aksi akan mulai dilakukan usai menunaikan salat Jumat berjamaah di Masjid Istiqlal. (ptr/asa)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER