Baju Loreng Paspampres di Antara Pengawal Fatwa dan Jokowi

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Jumat, 02 Des 2016 17:10 WIB
Saat menyeberang dari Istana Merdeka ke Monas, Jokowi hanya ditempel belasan Paspampres berseragam loreng. Namun Danpaspampres menyebut tak ada yang spesial.
Saat menyebrang dari Istana Merdeka ke Monas, Jokowi hanya ditempel belasan Paspampres berseragam loreng. Namun Danpaspampres menyebut tak ada yang spesial. (CNN Indonesia/Christie Stefanie)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo secara mendadak memutuskan untuk menunaikan ibadah salat Jumat di antara ribuan simpatisan GNPF MUI, Jumat (2/12). Di tengah riuh rendah massa dan hujan deras, Jokowi berjalan santai. Jokowi dikawal pasukan berbaju loreng berbaret biru muda.

Penampilan belasan anggota Grup A Pasukan Pengamanan Presiden pada hari pelaksanaan Aksi Bela Islam III terlihat berbeda dibandingkan biasanya.

Sejak mengawal Jokowi ke Stadion Gelora Bung Karno, Jumat pagi, belasan personel Paspampres telah mengenakan pakaian loreng hijau mereka.
Ketika Jokowi memilih tidak salat Jumat di Masjid Baiturrahim dan justru menyebrang ke Monas, pasukan loreng itu yang terus menempel Jokowi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, puluhan personel Paspampres lainnya berjaga di sejumlah titik Monas. Mereka mengenakan seragam serba hitam dan menenteng senjata laras panjang.

Pasukan yang memegang moto Setia Waspada itu umumnya kerap mengenakan batik lengan panjang yang dipadukan dengan celana bahan berwarna hitam. Setelan mereka lainnya berupa kemeja putih dan jas hitam, tetap dengan celana bahan hitam.
Namun, Komandan Paspampres Mayor Jenderal Bambang Suswantono menyebut tidak ada yang spesial dari seragam loreng pasukannya.

Bambang membantah loreng itu sengaja dikenakan menyambut Aksi Bela Islam III. "Kami sudah sering pakai baju loreng. Saat kunjungan ke daerah, juga sering pakai loreng," ujarnya kepada CNNIndonesia.com.

Pasukan loreng Paspampres membatasi ruang gerak massa GNPF MUI ketika Jokowi naik ke panggung di Monas.Pasukan loreng Paspampres membatasi ruang gerak massa GNPF MUI ketika Jokowi naik ke panggung di Monas. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jumat ini, Bambang juga mengenakan seragam loreng hijau lengkap dengan baret biru muda. Kompak dengan anak buahnya, Bambang menggulung lengan bajunya.

Sebagai perbandingan, saat Rizieq Shihab dan massa GNPF MUI berunjuk rasa 4 November lalu, anggota Paspampres mengenakan batik lengan panjang, sedangkan Bambang mengenakan batik emas bercorak cokelat.
Sejak menjadi orang nomor satu Indonesia, Jokowi terlihat ingin mengubah citra Paspampres, salah satunya menjadi lebih ramah kepada masyarakat.

Kebijakan itu pula yang dijalankan Bambang dengan mempersilakan masyarakat menyaksikan prosesi pergantian pasukan jaga Istana Kepresidenan.

"Ini sesuai petunjuk dan arahan Presiden, sebagaimana di luar negeri, pasukan yang menjaga Istana dapat dinikmati masyarakat," kata Bambang kala itu.
(abm/asa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER