Novel Baswedan Masih Bisa Melontarkan Canda soal Nasi Kambing

CNN Indonesia
Selasa, 11 Apr 2017 17:16 WIB
Kepada Imam Masjid Al Ihsan, Novel Baswedan bergurau tentang makanan khas Timur Tengah kegemarannya. “Ayo Pak Ustadz, berangkat ke Al Jazeera," ujarnya.
Novel Baswedan bergurau tentang makanan khas Timur Tengah kegemarannya. “Ayo Pak Ustadz, berangkat ke Al Jazeera,
Jakarta, CNN Indonesia -- Penyidik KPK Novel Baswedan masih sempat melontarkan guyonan ketika dirawat ke Jakarta Eye Center (JEC). Salah satunya soal kegemarannya pada Nasi Mandy Kambing.

Imam Masjid Al Ihsan Abdurrahim Hasan mengatakan Novel sudah mulai bercanda ketika dirinya menemui penyidik KPK itu di JEC, Menteng, Jakarta, Selasa (11/4). Diketahui, Hasan turut menjenguk Novel di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading hingga JEC, Menteng.

“Sudah mengajak bercanda dia,” kata Hasan kepada CNNIndonesia.com, Selasa (11/4). “Dia hobi makan Nasi Mandy Kambing, makanan Timur Tengah.”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nasi Mandy Kambing merupakan makanan khas Timur Tengah. Isinya adalah nasi dengan rempah dilengkapi dengan daging kambing.

Hasan juga menirukan ucapan Novel kepada dirinya terkait dengan Nasi Mandy tersebut. “Dia bilang, ayo Pak Ustadz, berangkat ke Al Jazeera.”
Saat Novel Baswedan Melontarkan Canda soal Nasi Mandy KambingPenyidik KPK Novel Baswedan mejalani operasi mata di JEC karena air keras masuk ke matanya. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)
Hasan juga mengatakan Novel secara psikologi tetap teguh usai terkena peristiwa penyiraman air keras tersebut.  Dia menuturkan sosok itu sama sekali tak goyah dan tak manja setelah penyerangan itu.

Publik mengecam peristiwa yang menimpa Novel sebagai serangan terhadap pemberantasan korupsi. Mereka meminta kepolisian juga untuk segera menuntaskan kasus tersebut.
Terpisah, Wakil Kepala Polisi Sektor Kelapa Gading AKP Sutrio menyatakan kepolisian terus mengembangkan penyelidikan kasus dugaan penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan.

Namun, sambungnya, saat ini kasus itu sudah diserahkan ke Polres Jakarta Utara.

“Penyelidikan terus dilakukan tapi kasus ini kami serahkan ke Polres Jakarta Utara,” kata Sutrio ketika dihubungi CNNIndonesia.com, siang tadi.


LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER