Kantor LBH Dikepung, Polisi Amankan 22 Orang Massa Anti-PKI

CNN Indonesia
Senin, 18 Sep 2017 10:10 WIB
Mereka yang diamankan masih berstatus sebagai saksi dan didalami perannya dalam kericuhan yang terjadi dini hari tadi di depan Gedung LBH Jakarta.
Sebanyak 22 orang diamankan dalam kericuhan di depan Kantor LBH Jakarta. (CNN Indonesia/Prima Gumilang)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebanyak 22 orang diamankan petugas dalam aksi massa di Kantor Lembaga Bantuan Hukum Jakarta dini hari tadi. Mereka masih berstatus sebagai saksi dan belum dilakukan penahanan.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan, 22 orang yang diperiksa itu berasal massa yang mengepung LBH. 

"Ada 22 orang, belum ditahan baru diamankan," ujarnya saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (18/9).
Mereka masih menjalani pemeriksaan di Polres Jakarta Pusat terkait kericuhan yang telah terjadi. Sejauh ini belum bisa dipastikan peran mereka yang diamankan ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kerusuhan yang terjadi di depan Gedung LBH lantaran diadakannya kegiatan apresiasi seni LBH. Semalam sebelumnya beredar undangan gelaran 'Asik-Asik Aksi: Indonesia Darurat Demokrasi'.
Acara yang dimulai pukul 16.00 WIB dan berakhir 21.00 WIB. Usai acara peserta tak bisa pulang karena kepungan massa. Massa menolak kegiatan yang di gedung tersebut yang dituding sebagai aksi mendukung Partai Komunis Indonesia dan ideologi komunisme. Massa yang mengepung kantor YLBHI mencapai ratusan orang. 

Setelah adu argumen antara ormas dan aparat, kericuhan pecah. Sejumlah tembakan peringatan dikeluarkan. Petugas juga mengerahkan meriam air itu menghalau massa. Menjelang pukul 02.40 WIB massa pendemo baru betul-betul dapat dibubarkan, dan situasi mulai kondusif.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER