RS Permata Hijau Bantah Setnov 'Booking' Satu Lantai

Martahan Sohuturon | CNN Indonesia
Jumat, 17 Nov 2017 10:55 WIB
RS Medika Permata Hijau menegaskan bahwa tidak dikenal sistem booking atau pemesanan di rumah sakit itu, seperti informasi yang beredar di Twitter.
Kamar Setya Novanto di RS Medika Permata Hijau dijaga polisi bersenjata. (Detikcom/Arief Ikhsanudin)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pihak Rumah Sakit Medika Permata Hijau membantah Setya Novanto telah memesan seluruh ruangan lantai tiga sejak Kamis (16/11) pagi, atau sebelum mengalami kecelakaan.

Pihak RS pun menegaskan, tidak ada sistem pemesanan lebih dahulu sebelum pasien tiba di lokasi.

"Tidak ada istilah booking (pemesanan) di sini," kata Bimanesh Sutarjo, dokter yang memeriksa Setnov, saat memberikan keterangan pers di Rumah Sakit Medika Permata Hijau, Jumat (17/11).

Pada Kamis (16/11) malam, beredar informasi ada pihak yang memesan seluruh ruangan di lantai tiga RS Permata Hijau. Akun Twitter bernama @kamentrader mencuitkan bahwa ada salah satu lantai di rumah sakit yang dibuat steril dan dipesan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, ia mengatakan, ada pasien korban kecelakaan lalu lintas yang dirawat di tempat tersebut.

Namun, di ujung cuitan, @kamentrader menuliskan bahwa dirinya tidak mengaitkan kedua fakta tersebut.

"1. Pagi, ada RS yg satu lantai dibuat steril atau dibooking. 2. Sore, ada pasien VIP kecelakaan dirawat di situ," cuit akun @kamentrader.

"Lu lu pada yg hubungin dua fakta itu ya... gw ga bikin koneksi," imbuhnya.



Setnov kecelakaan mobil menabrak tiang listrik pada Kamis malam dan lalu dirawat intensif di RS Medika Permata Hijau.

Kuasa hukumnya, Fredrich Yunadi, menyebut Setnov terluka di beberapa bagian tubuhnya serta sempat pingsan akibat kecelakaan.

Saat kecelakaan, Setnov menumpang mobil Toyota Fortuner hitam B 1732 ZLO dan dalam perjalanan ke salah satu stasiun televisi swasta. Dari sana, rencananya Setnov akan ke KPK.

Jumat (17/11) pagi, dokter RS Permata Hijau telah bertemu penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi untuk membahas kondisi kesehatan Setnov.

Pada wartawan, dokter Bimanesh menyatakan Setnov masih dalam kondisi lemah akibat kecelakaan, tapi telah merepons pengobatan.
(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER