Wasekjen Partai Golkar Diperiksa Sebagai Saksi Setya Novanto

Gloria Safira Taylor | CNN Indonesia
Senin, 27 Nov 2017 12:35 WIB
Wakil Sekjen Partai Golkar Maman Abdurrahman enggan mengatakan apakah pemeriksaan terhadap dirinya atas permintaan Setya Novanto atau bukan.
Wakil Sekjen Partai Golkar Maman Abdurrahman enggan mengatakan apakah pemeriksaan terhadap dirinya atas permintaan Setya Novanto atau bukan. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Sekretatis Jenderal Partai Golkar Maman Abdurrahman memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai saksi yang meringankan untuk Setya Novanto. Ketua DPR itu merupakan tersangka dugaan korupsi pengasaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

Maman datang sendiri tiba di KPK sekitar pukul 11.15 WIB. Namun dia meminta waktu kepada awak media supaya dapat menyampaikan apa yang dibahas usai pemeriksaan dilakukan.

"Saya memenuhi panggilan KPK terkait posisi saya sebagai saksi meringankan untuk Setya Novanto, tetapi untuk yang lain-lainnya nanti setelah pemeriksaan baru nanti informasikan semuanya," ujarnya di KPK, Senin (27/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Maman menjelaskan, dari surat panggilan yang diterimanya terdapat hal yang harus dikonfirmasi oleh pihaknya yakni soal nama yang tertulis di surat panggilan tersebut.

"Soal nama saya ada Maman Kesmama, sebagai Wasekjen DPP Partai Golkar tapi kan nama saya sebenarnya yaitu Maman Abdurrahman, itu saya mau klarifikasi," tuturnya.

Namun Maman enggan menjelaskan lebih lanjut terkait kehadirannya di lembaga antirasuah tersebut. Dia juga enggan mengatakan apakah pemeriksaan terhadap dirinya atas permintaan Novanto atau bukan.

Sejauh ini Maman hanya menyebut jika dirinya mendapat surat panggilan yang dikirimkan KPK.

Selain itu, Maman mengklaim jika dirinya tidak tahu siapa lagi anggota partai yang dipanggil KPK. "Saya kurang tahu, di surat cumam nama saya saja," tuturnya.

Sebelumnya, juru bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, sembilan saksi meringankan Setya Novanto seluruhnya merupakan politikus Partai Golkar. Yakni anggota DPR, tenaga ahli Ketua DPR ataupun pengurus Partai Golkar.

Sementara itu unsur ahli terdiri dari empat ahli pidana dan satu ahli hukum tata negara.

[Gambas:Video CNN] (djm/djm)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER