Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengingatkan agar persatuan warga semakin ditingkatkan, khususnya memasuki cuaca ekstrem saat ini.
Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri maulid di Masjid Baitul Muhajirin, Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta, Minggu (17/12).
"Sekarang sudah masuk cuaca ekstrem, warga harus bersatu untuk siaga, tanggap, dan galang," kata Sandi di lokasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandi mengatakan, masyarakat tanggap dalam bencana adalah cerminan dari salah satu sifat Rasulullah SAW, yakni fatanah alias cerdas.
"Adalah fatanah, cerdas untuk menangkap situasi. Situasional kita sekarang masih banyak bencana, ditambah lagi gempa dan ada kemungkinan longsor di beberapa wilayah Jakarta," kata Sandi.
Terlebih, kata Sandi, Jakarta yang ada di Pulau Jawa masuk dalam kawasan cincin api atau
ring on fire, yang mana ancaman terjadinya gempa sangat mungkin terjadi karena gunung berapinya paling banyak di dunia. Maka itu, warga harus selalu siaga bencana.
"Jangan menunggu
business as usual. Kita harus tanggap, apa yang tidak mungkin terjadi kita harus pikirkan dan itu yang jadi PR kita ke depan. Pemerintah enggak bisa sendiri, harus bersama masyarakat," kata Sandi.
Selain dalam rangka siaga bencana, mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) itu juga mengingatkan agar warga senantiasa mengedepankan ukhuwah fathoniah atau hubungan dalam berbangsa.
"Sekarang masuk Natal dan tahun baru. Kita harus meningkatkan persatuan, ukhuwah fathoniah kita, di mana kita bisa terus membangun dan merajut kebersamaan kita," kata Sandi.
(gir)