Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo atau Jokowi enggan menanggapi soal kemungkinan pergantian posisi menteri sosial karena keikutsertaan Khofifah Indar Parawansa dalam Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2018.
"Nanti suratnya saya buka, saya baca, baru saya bisa sampaikan. Kalau belum, isinya saja belum ngerti,” ucap dia, seusai acara Pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (BPN) Tahun 2018, di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Rabu (10/1).
Ia pun bergeming ketika dikonfirmasi akan merombak komposisi menteri di Kabinet Kerja dalam waktu dekat terkait hal tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun demikian, Presiden mengaku sudah menerima surat dari Khofifah soal rencana pengunduran diri dari jabatannya sebagai menteri sosial jika resmi ditetapkan sebagai pasangan calon kepala daerah.
"Suratnya sudah di meja saya, tapi belum saya baca," aku dia.
Saat didesak soal kepastian waktu untuk membaca surat itu, Jokowi menyatakan sambil terkekeh, "Belum saya baca. Kamu jangan maksa-maksa."
Sebelumnya, kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla, Khofifah menyatakan akan mengundurkan diri setelah dirinya resmi ditetapkan sebagai calon gubernur Jawa Timur oleh Komisi Pemilihan Umum Jatim.
Khofifah, bersama Emil Dardak, telah mendaftar ke KPUD Jatim sebagai paslon di Pilkada Jatim, Rabu (10/1). Pasangan ini mengantongi dukungan Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Nasdem, PPP, PAN, dan Partai Hanura.
[Gambas:Video CNN] (arh/djm)