Demokrat Lempar Wacana Tiga Poros di Pilpres 2019

CTR | CNN Indonesia
Kamis, 22 Feb 2018 16:37 WIB
Wakil Ketua Dewan Pembina Demokrat, Agus Hermanto, mengatakan pihaknya tak menutup kemungkinan untuk memunculkan poros ketiga dalam Pilpres 2019.
Wakil Ketua Dewan Pembina Demokrat, Agus Hermanto, mengatakan pihaknya tak menutup kemungkinan untuk memunculkan poros ketiga dalam Pilpres 2019. (CNN Indonesia/Abi Sarwanto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Demokrat mulai ambil ancang-ancang untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Wakil Ketua Dewan Pembina Demokrat Agus Hermanto pun berwacana menjadikan tiga poros calon presiden dan wakil presiden Republik Indonesia.

"Rasanya kita cukup pertimbangan apakah ini mau dua poros tiga poros kan bisa juga. Hitung-hitungan kita bisa paling banyak tiga poros pasangan kandidat," kata Agus di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (22/2).


Agus mengakui sejauh ini sudah ada dua poros besar yang kuat untuk maju Pilpres 2019. Mereka adalah calon petahana Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejauh ini, kata Agus, Demokrat terus menjalin komunikasi untuk memajukan kadernya sebagai calon.

"Semua masih cair dan diperlukan waktu. Demokrat ingin menggunakan waktu seefektif mungkin sesuai dengan proporsional," ujar pria yang juga menjabat Wakil Ketua DPR tersebut.

Ia mengatakan satu calon yang paling kuat dari Demokrat untuk Pilpres 2019 adalah putra dari Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Agus mengklaim banyak pihak yang meminta mantan kandidat gubernur dalam Pilkada DKI Jakarta 2018 itu untuk maju dalam Pilpres mendatang.

"Itulah yang diingunkan kader demokrat bahkan tidak hanya demokrat, kawula muda dan partai lain banyak menginginkan AHY menjadi leader," ungkap Agus.


Pada periode legislatif 2014-2019, Demokrat hanya memiliki kursi sekitar 10 persen di DPR. Untuk memajukan calon dalam pilpres 2019, partai tersebut harus berkoalisi.

Terkait hal tersebut, kata Agus, pun bakal dibahas dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang akan digelar pada Maret mendatang. Selain membicarakan soal Pilpres, pada rakernas mendatang pun akan dibahas strategi pemenangan pemilu. (kid/gil)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER