Modus Sebar Hoaks The Family MCA Mirip Saracen

Martahan Sohuturon | CNN Indonesia
Selasa, 27 Feb 2018 14:52 WIB
Polri menyebut bahwa The Family MCA memiliki kemiripan dengan Saracen dalam hal pola gerakan penyebaran hoaks yang berkelompok.
Ilustrasi hoax atau berita bohong. Polri menyatakan kelompok 'The Family MCA' mirip Saracen dalam hal garakan penyebaran hoaksnya yang dilakukan secara berkelompok. (Foto: CNN Indonesia/Fajrian)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Subdirektorat I Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Kombes Irwan Anwar, mengatakan grup percakapan daring The Family MCA mirip dengan sindikat penyebar ujaran kebencian dan bernuansa Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA), Saracen.

Persamaannya dapat dilihat dari pergerakan The Family MCA yang berkelompok.

"Kalau Saracen terstruktur organisasinya, kalau ini tidak ada struktur organisasinya. Tapi mereka jelas berkelompok," ujar dia, saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (27/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi kini masih mendalami motif para pelaku menyebarkan dan menggoreng isu tersebut.

Empat anggota Muslim Cyber Army yang tergabung dalam grup The Family MCA ditangkap Dittipidsiber Bareskrim di empat provinsi berbeda secara serentak, Senin (26/2).

Direktur Tipidsiber Bareskrim, Brigadir Jenderal Fadil Imran, mengatakan empat tersangka memiliki latar belakang profesi yang berbeda-beda.

ML merupakan seorang karyawan, RSD merupakan seorang pegawai negeri sipil, dan RS merupakan seorang karyawan sebuah perusahaan elektronik swasta. Sementara, YUS belum diketahui hingga saat ini.

Diketahui, kelompok Saracen ditangkap Dittipidsiber Polri pada September 2017 dan menetapkan, di antaranya, Ketua Saracen Jasriadi dan Sekretaris Presidium Alumni Aksi 212 Asma Dewi, sebagai tersangka. Kelompok ini disebut rutin memproduksi berita hoaks dan diunggah di akun media sosialnya. (arh/gil)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER