Deli Serdang, CNN Indonesia -- Kandidat wakil gubernur Musa Rajekshah siap meningkatkan kesejahteraan pelbagai desa di Sumatera Utara. Hal itu sudah dilakukan pada Desa Jambur Ijuk, Deli Serdang.
Desa tersebut adalah induk dari perkembangan dua desa yakni Kampung Dalam dan Beras Bulan.
Diketahui, Desa Jambur Ijuk memiliki panorama alam yang masih alami dan asri, di antaranya terdapat Sungai Belumei yang berpotensi dijadikan objek wisata.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Musa yang akrab dipanggil Bang Ijeck menyatakan pihaknya siap membantu untuk meningkatkan kesejahteraan desa lainnya, tak hanya di Jambur Ijuk.
"Kita memang siap membantu. Sebelumnya saya sudah memberikan tanah saya 1 hektare di sini (Jambur Ijuk), untuk dibikin tapak SMK yang tujuannya untuk masyarakat karena jauhnya sekolah," kata Ijeck saat menghadiri undangan Arisan Jambur Ijuk, Desa Talunkenas, Deli Serdang, Rabu (25/4)
Selain itu, dia menyatakan, desa tersebut layak dijadikan destinasi wisata berlibur untuk keluarga. Terlebih posisinya dikelilingi sungai dengan air yang deras.
"Lokasinya juga tidak jauh dari Kota Medan. Sementara di Medan sendiri kita merasakan kurangnya lokasi liburan terutama untuk anak-anak," kata dia.
Hidupkan Tiga DesaSofi Sembiring, mewakili tokoh masyarakat Jambur Ijuk, mengatakan dahulu cuma sebanyak 70 KK ada di kampung tersebut. Kemudian ada desa namanya Kampung Dalam yang berada di depan Desa Jambur Ijuk serta Desa Beras Bulan.
"Nah, dari tiga desa di kampung tersebut, satu desa nyaris punah. Setelah Pak Ijeck masuk sejak 2010 silam, Desa Jambur Ijuk kembali bergairah dan hidup lagi. Tiga desa sekaligus," katanya.
Selain akses jalan, Ijeck yang masuk ke desa tersebut sejak 2007 dianggap sudah memberikan banyak bantuan untuk masyarakat setempat. Sebut saja pembangunan Masjid Raya di Talunkenas, Masjid Raya Al Jamik Tiga Juhar, sejumlah madrasah dan sekolah minggu.
Ijeck sendiri berduet dengan Edy Rahmayadi, calon gubernur Sumatera Utara, yang akan berkompetisi pada Pilkada Sumatera Utara tahun ini. Pasangan itu dikenal dengan sebutan 'Eramas'.
(asa/asa)