Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi membawa tong proyek pembangunan apartemen di Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan yang memicu dentuman, Jumat (25/5). Seorang pekerja proyek juga dibawa polisi untuk dimintai keterangan.
"Drum dan tukang potongnya sudah dibawa sama polisi tapi ke mananya kurang tahu," kata petugas keamanan proyek apartemen Andy kepada CNN Indonesia.com.
Dentuman terdengar sekitar pukul 09.25 WIB, dan menyebabkan kepanikan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Sidang terdakwa kasus bom Thamrin, Aman Abdurrahman sempat tertunda akibat dentuman itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi juga langsung menutup pintu gerbang PN Jakarta Selata, dan memerintahkan seluruh pengunjung, dan pegawai pengadilan tiarap.
Andi bercerita dentuman tersebut berasal dari tong berisi bahan kimia yang sedang dipotong oleh seorang tukang.
"Tutupnya lupa dibuka di dalam masih ada isinya," katanya
 Polisi bersiaga setelah terdengar ledakan dari sebuah proyek dekat PN Jaksel. (CNN Indonesia/Safir Makki) |
Proyek pembangunan apartemen itu, kata Andy, untuk sementara dihentikan.
"Dihentikan dulu sampai selesai sidang," katanya.
Polisi memastikan tidak ada korban dalam insiden tersebut. Saat ini situasi di sekitar PN Jakarta Selatan kembali normal.
Sidang Aman Abdurrahman yang sempat tertunda kembali dimulai.
(ugo/sur)