Gatot Nurmantyo Minta Umrah Prabowo-Amien Disikapi Positif
Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Minggu, 03 Jun 2018 00:45 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan Panglima TNI Jenderal Purnawirawan Gatot Nurmantyo meminta agar kegiatan umrah yang dilaksanakan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto secara bersamaan tak dipandang sinis.
"Mari kita berpikiran positif. Umrah di bulan Ramadan ini sangat bagus sekali. Jadi kita berpikiran positif bahwa niatnya ibadah," kata Gatot usai buka puasa bersama di rumah pemilik Trans Corp, Chairul Tanjung, Jakarta, Sabtu (2/6).
"Kalau semua dipikirkan politik negatif, kan enggak bagus," ujar pria yang berhasrat pula untuk dicalonkan dalam Pilpres 2019.
Gatot mengklaim saat ini dia telah melakukan komunikasi intensif dengan semua partai politik untuk maju pada pilpres 2019. Hal itu termasuk dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono yang ikut dalam acara buka puasa bersama tersebut.
"Pak SBY yang melantik saya sebagai KSAD. Begitu. Ya komunikasi-komunikasi saja. Selamat malam pak," kata Gatot berseloroh.
Di sisi lain, Gatot tidak mempersoalkan namanya tidak masuk ke dalam daftar calon rekomendasi presiden-wakil presdien yang diputuskan Persaudaraan Alumni 212 dalam rapat koordinasi nasional di Cibubur, Jakarta Timur, Selasa (29/5).
"Ya, nggak ada masalah," kata Gatot lalu tertawa ringan.
Dalam rekomendasi itu ada lima nama masuk kandidat capres dan sembilan kandidat cawapres dari Rakornas PA 212. Mereka yang direkomendasikan jadi kandidat capres adalah Rizieq, Prabowo, Tuan Guru Bajang, Yusril Ihza Mahendra, dan Zulkifli Hasan.
Sementara itu untuk nama kandidat cawapres adalah Ahmad Heryawan, Hidayat Nur Wahid, Yusril, Anies Matta, Zulkifli, Eggi Sudjana, Bachtiar Nasir, Prabowo, dan Anies Baswedan.
Dalam lawatan umrahnya, Amien yang ditemani Ketua PA 212 Slamet Maarif dan Prabowo diketahui bertemu dengan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.
Juru Bicara PA 212 Novel Bamukmin mengatakan silaturahmi Prabowo dan Amien Rais ke pentolan FPI itu berlangsung pukul 14.15 waktu Mekkah, Sabtu (2/6). Rombongan Prabowo dan Amien, kata Novel, didampingi Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif. (kid)
"Mari kita berpikiran positif. Umrah di bulan Ramadan ini sangat bagus sekali. Jadi kita berpikiran positif bahwa niatnya ibadah," kata Gatot usai buka puasa bersama di rumah pemilik Trans Corp, Chairul Tanjung, Jakarta, Sabtu (2/6).
"Kalau semua dipikirkan politik negatif, kan enggak bagus," ujar pria yang berhasrat pula untuk dicalonkan dalam Pilpres 2019.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gatot mengklaim saat ini dia telah melakukan komunikasi intensif dengan semua partai politik untuk maju pada pilpres 2019. Hal itu termasuk dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono yang ikut dalam acara buka puasa bersama tersebut.
"Pak SBY yang melantik saya sebagai KSAD. Begitu. Ya komunikasi-komunikasi saja. Selamat malam pak," kata Gatot berseloroh.
"Ya, nggak ada masalah," kata Gatot lalu tertawa ringan.
Dalam rekomendasi itu ada lima nama masuk kandidat capres dan sembilan kandidat cawapres dari Rakornas PA 212. Mereka yang direkomendasikan jadi kandidat capres adalah Rizieq, Prabowo, Tuan Guru Bajang, Yusril Ihza Mahendra, dan Zulkifli Hasan.
Sementara itu untuk nama kandidat cawapres adalah Ahmad Heryawan, Hidayat Nur Wahid, Yusril, Anies Matta, Zulkifli, Eggi Sudjana, Bachtiar Nasir, Prabowo, dan Anies Baswedan.
Dalam lawatan umrahnya, Amien yang ditemani Ketua PA 212 Slamet Maarif dan Prabowo diketahui bertemu dengan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.
Juru Bicara PA 212 Novel Bamukmin mengatakan silaturahmi Prabowo dan Amien Rais ke pentolan FPI itu berlangsung pukul 14.15 waktu Mekkah, Sabtu (2/6). Rombongan Prabowo dan Amien, kata Novel, didampingi Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif. (kid)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK