Jenazah Korban KM Sinar Bangun Mulai Dimakamkan

Antara | CNN Indonesia
Kamis, 21 Jun 2018 12:41 WIB
Jenazah korban kapal tenggelam KM Sinar Bangun di Danau Toba mulai dimakamkan, hari ini (21/6) di Binjai, Sumatera Utara.
Ilustrasi pencarian korban KM Sinar Bangun. (Foto: REUTERS/Beawiharta)
Jakarta, CNN Indonesia -- Jenazah Fahriyanti 47) korban kapal tenggelam di Danau Toba dimakamkan pada Kamis (21/6) di Binjai, Sumatera Utara. Fahriyanti merupakan satu dari tujuh keluarga warga kota Binjai yang menjadi korban kapal tenggelam KM Sinar Bangun.

Isak tangis keluarga dan warga menyambut jenazah saat tiba di rumah duka di kawasan Binjai Selatan.

Usai dibawa dari rumah duka, jenazah menuju masjid untuk disalatkan dan selanjutnya dimakamkan di pemakanan setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga kini, enam anggota keluarga lainnya yang belum ditemukan diantaranya Burhanuddin (suami), keempat anak yakni Dedi Handrian, Neneng Nur Ainun, Maya Oktavianty, Dika Ferdian, dan Yani (menantu).

Mengutip Antara, kepala bagian hubungan masyarakat pemerintah kota Binjai, Rudi Baros saat bertandang ke lokasi pemakaman menjelaskan Pemko mensiagakan tiga tim di Danau Toba untuk menunggu kabar dari satu keluarga asal Binjai yang berwisata dan hilang kontak pascakaramnya KM Sinar Bangun, Senin (18/6).

"Selain mensiagakan ambulans tim Pemko Binjai juga membawa perahu karet dan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) guna ikut melakukan pencarian para korban di perairan Danau Toba," imbuhnya.

KM Sinar Bangun tenggelam pada Senin (18/6) sekitar pukul 17.17 WIB saat menuju Dermaga Tigars di Danau Toba.

Berdasarkan laporan pihak keluarga, data di posko bencana mencatat ada 192 penumpang belum ditemukan, 18 selamat dan tiga meninggal dunia.

Pada Rabu (20/6), Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya Muhammad Syaugi mengatakan waktu pencarian korban KM Sinar Bangun akan diperpanjang menjadi lebih dari 10 hari.

[Gambas:Video CNN] (evn)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER