Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap anggota DPR lewat operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan hari ini, Jumat (13/7). Anggota DPR itu dikabarkan ditangkap bersama sejumlah orang lainnya.
Namun, belum diketahui pasti penangkapan itu terkait kasus apa. Termasuk berapa jumlah uang yang turut diamankan dalam OTT kali ini.
KPK belum memberikan keterangan resmi soal OTT terhadap salah satu wakil rakyat tersebut. Ketua KPK Agus Rahardjo tak membantah adanya penangkapan itu. Namun ia tak memberikan detail penangkapan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia hanya menyatakan bahwa malam ini ada kegiatan di Jakarta dan akan disampaikan dalam konferensi pers besok.
"Ada kegiatan di Jakarta, tunggu kompers besok," katanya dalam pesan singkat.
Sementara itu, berdasarkan salah satu sumber
CNNIndonesia.com di DPR RI membenarkan soal OTT tersebut. Anggota DPR yang ditangkap itu berasal dari Fraksi Golkar.
"Benar. Saya dapat informasi dari sumber yang bisa dipertanggungjawabkan," kata seorang anggota DPR yang juga berasal dari Fraksi Golkar yang enggan disebutkan namanya saat dikonfirmasi
CNNIndonesia.com.
Anggota DPR tersebut diciduk di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan dan disinyalir terkait dengan proyek PLN.
(sur)