PPP Akui Jokowi Akan Bahas Pilpres Bareng Enam Sekjen Parpol

Joko Panji Sasongko | CNN Indonesia
Selasa, 31 Jul 2018 13:40 WIB
Sekjen PPP Arsul Sani mengakui Jokowi bertemu dengan enam sekjen parpol koalisi, salah satunya membahas persiapan masing-masing partai untuk pilpres.
Sekjen PPP Arsul Sani mengakui Jokowi bertemu dengan enam sekjen parpol koalisi, salah satunya membahas persiapan masing-masing partai untuk pilpres. (CNN Indonesia/Abi Sarwanto).
Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris Jenderal DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani membenarkan Presiden Joko Widodo mengumpulkan enam sekjen parpol koalisi pendukung pemerintah malam ini. Pertemuan itu akan dilangsungkan di Istana Bogor, Jawa Barat.

"Betul (ada pertemuan enam sekjen parpol koalisi dengan Jokowi)," ujar Arsul dalam pesan singkat, Selasa (31/7).

Arsul menjelaskan pertemuan tidak hanya membahas soal dukungan bagi Jokowi, tetapi hal lain yang berkaitan dengan Pilpres 2019.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia hanya berkata dalam pertemuan yang bakal digelar sekitar pukul 19.00 WIB itu juga bakal membahas soal capaian pemerintahan saat ini.

Para Sekjen, kata dia, bakal membahas soal kekurangan dan sejumlah program pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla yang harus selesai sebelum berakhir masa jabatan.

"Lebih dari itu persiapan masing-masing partai untuk menyongsong Pilpres yang akan datang," ujarnya.

Terkait tim sukses, Asrul belum memastikan apakah Jokowi membahas pembentukannya bersama sekjen parpol koalisi atau tidak malam nanti.

Sebelumnya, Jokowi sempat memanggil enam ketum parpol koalisi pendukungnya ke Istana Bogor, Jabar beberapa waktu lalu.

Enam ketum yang hadir, yakni Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Ketum PPP Muhammad Romahurmuziy, Ketum Hanura Oesman Sapta Odang, dan Ketum NasDem Surya Paloh.

Dalam pertemuan itu para ketum sepakat menyerahkan kewenangan kepada Jokowi untuk menentukan cawapresnya di Pilpres 2019. (osc/sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER