Gerindra Gelar Sidang Usai Arief Poyuono Sindir AHY

Mesha Mediani | CNN Indonesia
Kamis, 02 Agu 2018 01:10 WIB
Ketua Bidang Advokasi DPP Gerindra Habiburokhman menyatakan putusan sidang majelis kehormatan partai akan disampaikan kepada Prabowo Subianto.
Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono. (CNN Indonesia/Galih Gumelar)
Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Gerindra mengadakan sidang Majelis Kehormatan di Kantor DPP Partai Gerindra, Rabu (1/8). Salah satu pembahasan sidang adalah pernyataan Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono yang menyebut Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai anak kecil.

"Cuma kalau majelis kehormatan kan sifatnya rekomendasi. Jadi, putusannya disampaikan ke Pak Prabowo," kata Ketua Bidang Advokasi DPP Gerindra Habiburokhman usai sidang.

Hasil sidang pun akan disampaikan kepada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Habiburokhman mengatakan telah bertemu dengan Arief.
Usai ditegur Prabowo, Habiburokhman mengklaim Arief telah mengklarifikasi omongannya itu dan meminta maaf kepada keluarga AHY, termasuk ayah AHY, yakni Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya dengar sih sudah (minta maaf). Walaupun dia punya jalur sendiri ke Pak SBY. Kita kan namanya partai politik ada kesalahan-kesalahan juga minta maaflah," kata Habiburokhman.

Sidang itu dihadiri Wakil Ketua Umum Gerindra Rachmawati Soekarnoputri. Selain membahas pernyataan Arief, Habiburokhman menyatakan sidang itu merupakan kegiatan rutin tiap minggu.

"Ini sidang-sidang reguler biasa, bukan khusus menyidangkan Pak Poyu itu. Bukan seseorang yang terlalu spesial juga," kata Habiburokhman.
Pekan lalu, Arief mengaku tak merasa bersalah menyebut AHY sebagai 'anak boncel', meski ditegur Prabowo. Julukan 'anak boncel', kata Arief, lantaran dia menganggap AHY belum memiliki pengalaman politik. Menurutnya, ungkapan itu semakin tepat ketika AHY hendak dijadikan calon wakil presiden untuk mendampingi Prabowo di Pilpres 2019.

Meski memiliki potensi berbekal latar belakangnya sebagai lulusan Akademi Militer (Akmil), Arief merasa AHY harus ditempa dalam politik yang keras dan penuh intrik. (ayp/gil)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER